bakabar.com, BANJARMASIN - Membuka usaha sendiri pada tahun 2024 menjadi impian banyak orang. Di Kalimantan Selatan, ada sejumlah bisnis potensial yang bisa dicoba.
Akademisi Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Muzdalifah, mengatakan sejumlah peluang bisnis yang dijalani bisa menghasilkan keuntungan dan berkembang pada 2024.
Misalnya, bisnis kurir karena seringnya masyarakat melakukan transaksi belanja online, sejak pandemi Covid-19 hingga sekarang.
“Yang berhubungan dengan makanan minuman masih tinggi, karena kita melihat masyarakat lebih banyak mengalami kemudahan dalam mendapatkan barang panjang itu,” ujarnya.
Baca Juga: Diguyur Hujan Deras, 4 Kecamatan di HSS Terendam Banjir
Ia menerangkan usaha berbekal jasa titip (jastip) pun berkesempatan besar meraih keuntungan tahun ini. Usaha jastip ini mulai tenar akibat masyarakat berkeinginan dan hobi dengan barang brand.
“Hobi jalan dan menawarkan jasa untuk melakukan pembelian barang-barang di luar negeri,” ucapnya.
Bisnis e-commerce juga diramal bakal cuan besar di tahun 2024. Pada dasarnya, kata dia, bisnis e-commerce dapat mendekati secara langsung kebutuhan personal masyarakat. Meskipun persaingannya cukup ketat, tapi selama kita bisa mengetahui kebutuhan konsumen, usaha ini bisa sangat menguntungkan.
“Karena orang lebih banyak keluar ke pasar dan tempat pembelanjaan. Mereka lebih suka tinggal ditempat, meskipun tidak semuanya,” ucapnya.
Baca Juga: Sungai Mangkusip Meluap, Puluhan Rumah di Tanta Tabalong Terendam
Ia melanjutkan usaha pembersihan rumah bisa jadi pilihan paling menguntungkan tahun 2024.
Jasa yang bisa dipasarkan dan diumumkan melalui media sosial di jam-jam ramai masyarakat bekerja.
“Itu kayanya sesuatu yang masih dibutuhkan, dan ini usaha yang saya yakin terus menerus paling dibutuhkan oleh orang yang berkesibukan,” tuturnya.
Selanjutnya, kata dia, layanan kesehatan secara online kian berguna untuk masyarakat tahun ini.
Zaman sekarang, alih-alih pergi ke dokter, masyarakat bakal lebih memilih mengecek kesehatan online disesuaikan dengan keinginannya.
“Jadi healtycare itu dibutuhkan, orang bisa memanggil petugas kesehatan untuk datang dan melayani mereka secara personal,” ucapnya.
Ia mengungkapkan semua bisnis tersebut kerap berkaitan dengan teknologi karena adanya perubahan perilaku masyarakat saat ini.
“Tidak semua usaha yang sifatnya manual, tidak digital masih tetap ada. Tapi yang digital ini menjanjikan,” pungkasnya.
