bakabar.com, MARTAPURA - Tepat satu tahun lagi pemungutan suara Pemilu Serentak pada tanggal 14 Februari 2024 digelar.
Nantinya masyarakat akan memilih pasangan calon presiden, DPD RI, DPR, DPRD tingkat provinsi dan kabupaten/kota.
Untuk memastikan kesiapan pengawasan, Bawaslu Kabupaten Banjar menggelar Apel Siaga Pengawasan Satu Tahun Menuju Pemilu 2024 di lapangan upacara Kecamatan Martapura, Selasa (14/2) sore.
Apel dipimipin Asisten Pemerintahan dan Kesra H Masruri, mewakili Bupati Banjar H Saidi Mansyur.
Masruri mengatakan tujuan apel sebagai simbol kesiapan pengawas pemilu menghadapi tahapan, penguatan hubungan antar lembaga, serta mengajak seluruh komponen bangsa menciptakan pemilu yang damai dan berintegritas melalui deklarasi.
Pemkab Banjar, kata Masruri, mengingatkan Bawaslu untuk siap siaga dan mendeteksi agar jangan sampai terjadi pelanggaran pada penyelenggaraan pemilu.
“Yang lebih penting untuk mewujudkan pemilu yang damai. Mari kita dukung upaya Bawaslu menjaga kualitas demokrasi, melalui pemilu yang Luber dan Jurdil,” ajaknya.
Baca Juga: Aksi Demo Tuntut Mundur Oknum Pembakal di Martapura Timur: Warga Kecewa!
Ketua Bawaslu Fajeri Tamjidilah mengatakan Bawaslu diberi amanah mengawal dan mengawasi tahapan-tahapan pemilu, dari tingkat desa hingga pusat.
Ia telah membentuk panitia pengawas tingkat kecamatan serta tingkat kelurahan dan desa, yang tersebar di 20 kecamatan dan 290 keluarahan dan desa se-Kabupaten Banjar.
"Kami juga telah melakukan aspek pencegahan untuk meminimalisir munculnya pelanggaran, seperti menyampaikan imbauan kepada peserta partai politik, penyelenggara pemilu serta instansi lainnya," terang Fajeri.
Baca Juga: Ajudan Sambo Ricky Rizal Divonis 13 Tahun Bui, Lampaui Tuntutan Jaksa
Pada kesempatan apel ini, seluruh perwakilan partai politik membubuhkan tanda tangan dan berdeklarasi mengucapkan ikrar damai dan berintegritas bersama penyelenggara pemilu, pemerintah serta TNI Polri yang hadir.
Selain itu, Bawaslu Banjar juga meresmikan posko hak pilih dan launching aplikasi Jarimu Awasi Pemilu.
