bakabar.com, KANDANGAN – Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD-P 2022 telah disepakati fraksi-fraksi DRPD Hulu Sungai Selatan (HSS) menjadi Peraturan Daerah (Perda) dalam Rapat Paripurna, Selasa (6/9).
Ketua DPRD HSS Akhmad Fahmi didampingi Wakil Ketua memimpin rapat yang juga dihadiri Bupati HSS Achmad Fikry, Kepala Kejaksaan Negeri Nul Albar dan perwakilan Forkopimda beserta jajarannya.
Bupati HSS, Achmad Fikry mengatakan bahwa Raperda APBD-P 2022 telah disepakati bersama untuk selanjutnya disampaikan kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) guna evaluasi.
“Selanjutnya akan ada surat dari Gubernur Kalsel dan kembali dilaksanakan pembahasan,” kata Bupati Achmad Fikry.
Bupati HSS Achmad Fikry ditemui awak media setelah Rapat Paripurna bersama DPRD Kabupaten HSS. Foto-bakabar.com/Nuha
Bupati Achmad Fikry mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran DPRD HSS yang telah membahas dan menyetujui Raperda APBD-P 2022 menjadi Perda.
“Mudah-mudahan dengan penetapan Perda lebih awal, kita punya waktu melaksanakan program-program untuk kepentingan masyarakat,” terangnya.
APBD-P tahun anggaran 2022 ditetapkan sebesar Rp 221.868.313.957 yang semua APBD Murni Rp1.313.808.398.732 menjadi Rp1.605.868.712.689.
Bupati Achmad Fikry menjelaskan, pemerintah daerah sedang menyiapkan dampak dari kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Kabupaten HSS.
“Kemarin kita sudah rapat bersama instansi terkait. Kita berupaya meningkatkan inflasi daerah dan menyiapkan anggarannya,” lanjutnya.
Pemerintah daerah berencana mengirimkan surat kepada semua SPBU agar penyalurannya betul-betul ditujukan kepada masyarakat.
“Ini langkah pemerintah meskipun BBM sudah naik, yang terpenting ketersediaannya merata,” pungkas Bupati Fikry.
Ketua DPRD HSS, Akhmad Fahmi mengatakan, APBD-P 2022 yang telah ditetapkan diharapkan program-programnya dapat dilaksanakan dengan waktu kurang lebih tiga bulan ke depan.
“Semoga dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dengan target,” terang Akhmad Fahmi.
