bakabar.com, BANJARBARU - Sejumlah petugas kebersihan di Banjarbaru mendapat surprise dari Wali Kota Aditya Mufti Arifin di sela arak-arakan Piala Adipura 22023, Jumat (8/3) pagi.
Banjarbaru kembali menyabet Piala Adipura, sekaligus plakat kebersihan tematik pengelolaan sampah untuk Pasar Bauntung Banjarbaru.
Sebagai bentuk kebanggaan, piala tersebut diarak ke berbagai sudut kota, dirangkai dengan syukuran bersama petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim).
Syukuran ditandai pemotongan tumpeng yang langsung dilakukan Aditya. Selanjutnya tanpa diduga, sejumlah petugas kebersihan diminta maju untuk menerima suapan nasi tumpeng dari Wali Kota.
"Saya ngefans dengan Wali Kota. Makanya saya sampai gemetaran, senang dan bahagia disuapi nasi tumpeng," papar Mariana (42), salah seorang petugas kebersihan Banjarbaru.
"Ini merupakan hari keberuntungan saya. Selama 7 tahun bekerja menjadi petugas kebersihan, baru sekarang dapat langsung bertemu dan bahkan berdiri di sebelah Wali Kota," sambungnya.
Mariana juga menyebut Pemko Banjarbaru telah mengayomi petugas kebersihan. Ini dapat dilihat dari peningkatan penghasilan.
"Kenaikan gaji sudah diberikan beberapa kali sesuai janji. Terakhir naik Rp100 ribu, sehingga total gaji kami sekarang Rp1,35 juta. Kami sudah terayomi dan enjoy bekerja," beber Mariana.
Senada dengan Mariana, petugas kebersihan lain yang bernama Harnia (52) juga mengaku senang menerima suapan nasi tumpeng langsung dari tangan Wali Kota, "Saya senang sekali, karena seperti bermimpi," ungkapnya.
Sementara Aditya menegaskan peningkatan kesejahteraan petugas kebersihan, pertanaman dan persampahan termasuk visi dan misi selama menjabat sebagai Wali Kota Banjarbaru.
"Dalam 3 tahun terakhir, kami sudah dua kali menaikkan gaji petugas kebersihan, pertamanan dan persampahan. InsyaAllah kesejahteraan (gaji) mereka ditingkatkan lagi di tahun mendatang," papar Aditya.
"Kami berharap Piala Adipura kesepuluh ini menjadi vitamin penyemangat petugas kebersihan, pertanaman dan persampahan," tutupnya.