bakabar.com, JEMBER - Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bersikukuh untuk merebut mayoritas suara di Jawa Timur.
Maka tak aneh jika keduanya gencar menyambangi sejumlah daerah di Provinsi Jawa Timur. Salah satunya menggelar jalan sehat menggunakan sarung di Jember, Minggu (29/10).
Baca Juga: 3 Kali ke Jember, Anies Baswedan Sebut Alasannya
Kegiatan jalan sehat Anies-Imin diklaim diikuti ribuan relawan yang memenuhi kawasan Jalan Nusantara, Kaliwates. Seperti di sejumlah tempat lain, Anies dan Cak Imin selalu menempati posisi di panggung dan berorasi menggalang dukungan.
Keduanya tampak mengenakan rompi hijau lengkap dengan sarung. Cak Imin secara terang terangan menyampaikan ingin meraih dukungan di Jember khususnya, Jawa Timur yang diklaim menjadi kantung suaranya.
Baca Juga: Anies Baswedan Sindir Pilihan Pemimpin Muda di Politik
"Bekerja keras di Jawa Timur Dan Jawa Tengah. Lumbung suara kita ada di Jatim, Jateng, dan Jabar," kata Cak Imin kepada bakabar.com usai jalan sehat, Minggu (29/10).
"Tiga provinsi itu yang suaranya besar. Tentu kita akan kerja keras," sambung dia.
Lebih lanjut, Imin optimistis bisa meraih suara 60 persen di Jawa Timur. Selain jalan sehat, pasangan Bacapres dan Bacawapres ini juga akan menghadiri sejumlah pondok pesantren, salah satunya Ponpes Assuniyyaah Kencong.
"Sangat optimis, kita minimal menargetkan 60 persen di Jawa Timur," jelasnya.
Baca Juga: Anies Tegaskan Indonesia Milik Rakyat, Bukan Satu atau Dua Keluarga
Sebelumnya, Anies sudah berkunjung ke sejumlah pondok pesantren di Jember sejak ditetapkan sebagai Bacapres, pada (6/5) lalu. Anies saat itu masih belum memiliki pendamping.
Kemudian kunjungan berikutnya, Anies datang bersama Muhaimin Iskandar ke Jember. Ia berkunjung ke Ponpes Nuris Jember untuk menggalang dukungan para kyai pada 28 September 2023.
Baca Juga: Anies Baswedan: Semangat Kita Tidak Diperjualbelikan
Dan kini keduanya kembali datang ke Jember. Sembari mematangkan fokus utama pemenangan di daerah lainnya seperti di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Imin juga mengoptimalkan upaya di DKI Jakarta untuk membulatkan suara Anies-Imin dalam gelaran Pilpres 2024.
"Apalagi di DKI, sebagai mantan Gubernur, Insya Allah sudah aman," jelasnya.
