bakabar.com, MARTAPURA - Sudah dua hari terakhir angin puting beliung menghantam puluhan rumah warga di Kabupaten Banjar, Kalsel.
Seperti Rabu (2/11) kemarin sore, angin puting beliung memorak-porandakan rumah Rohadi (56), warga Desa Penggalaman, RT 03, Kecamatan Martapura Barat.
Rohadi kaget rumahnya bergoyang-goyang saat hujan deras. Seketika sebagian atap rumahnya terbang melayang.
Bahkan puing materialnya mengenai kabel PLN dan sempat mengeluarkan percikan api sebelum membuat listrik padam.
"Kejadiannya sekitar pukul empat sore. Waktu saya sedang Salat Ashar. Saya kaget tiba-tiba rumah bergoyang dan atap lepas dibawa angin kencang,” ungkapnya.
Untungnya dalam musibah ini tidak ada korban jiwa. Kemudian hari ini, Kamis (3/12) siang saat hujan deras disertai angin kencang.
Angin puting beliung menerjang Desa Sungai Bangkal RT 01, Kecamatan Sungai Tabuk.
Tak tanggung-tanggung, angin puting beliung merusak 21 rumah warga dengan total 75 jiwa di dalamnya.
Kapolsek Sungai Tabuk, Iptu Siswadi. Kapolsek merincikan dari 21 rumah yang rusak, 5 di antaranya rusak parah.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Untuk kerugian masih dilakukan pendataan," kata kapolsek Sungai Tabuk.
BPBD Kabupaten Banjar dan Dinas Sosial telah melakukan pendataan untuk penyaluran bantuan.
"Iya, dilakukan verifikasi rumah rusak dan korban di lapangan, secepatnya akan diberikan bantuan," kata Camat Sungai Tabuk, Rabbani.
