Kalsel

Aksi Simpatik Penjahit, Buat Masker untuk Digratiskan

apahabar.com, BANJARMASIN – Fitri Yulinda (25) pemilik Rumah Jahit Linda di komplek Mahligai, Sultan Adam, Banjarmasin…

Featured-Image
Fitri Yulinda (25) pemilik Rumah Jahit Linda di komplek Mahligai, Sultan Adam, Banjarmasin menyisihkan waktunya menjahit masker dari kain untuk kemudian dibagikan secara gratis ke masyarakat. Foto-istimewa

bakabar.com, BANJARMASIN – Fitri Yulinda (25) pemilik Rumah Jahit Linda di komplek Mahligai, Sultan Adam, Banjarmasin menyisihkan waktunya menjahit masker dari kain untuk kemudian dibagikan secara gratis ke masyarakat.

Sudah sepekan terakhir ia disibukkan menjahit membuat masker-masker yang dipelajarinya sendiri secara otodidak.

Ini dilakukan Linda karena mengetahui sulitnya masyarakat memperoleh masker untuk melindungi diri dari ancaman penularan virus corona atau covid-19 yang sudah meresahkan masyarakat.

“Ide ini awalnya prihatin karena masyarakat mulai kesulitan mendapatkan masker, jadi terbesit di hati ingin membantu tanpa menjadikan ini kesempatan mencari keuntungan,” kata wanita yang akrab disapa Linda kepada bakabar.com, Rabu (1/4).

Tidak sendiri, Linda sempat memposting ajakan kepada penjahit lain untuk membantunya membuat masker, hasilnya delapan penjahit bersedia membantu.

Awalnya Linda menargetkan dapat membuat 1000 masker, namun keterbatasan orang membuat akhirnya 100 masker dapat dibuat.

Prosesnya sendiri dilakukan dengan menyediakan sejumlah kain yang tidak terpakai, lengkap dengan karet tali untuk menempel di wajah. Kemudian dibagikan ke penjahit lain agar dibuat masing-masing di rumah.

Masker yang dibuat merupakan jenis masker dapat diselipkan tambahan, terbuat dari dua lapis katun dijahit hingga membuat semacam kantung di antara dua lapis kain. Di mana dapat dimasukkan tisu sebagai penyaring tambahan sehingga dapat digonta-ganti.

Meski bukan masker medis, Linda berharap apa yang ia lakukan dapat membantu ketersediaan masker, khususnya bagi mereka yang terpaksa masih bekerja di lapangan saat pandemi corona tengah berlangsung.

“Saya berharap dapat berkontribusi dengan apa yang bisa saya perbuat, saya ingin tunjukkan bahwa penjahit juga bisa membantu sesama meski hanya lewat jahitan,” ujarnya.

“Semoga hal ini dapat bermanfaat dan menginspirasi orang lain berbuat dengan apa yang bisa diperbuat sesuai kemampuan masing-masing,” imbuhnya.

Untuk distribusinya, Linda telah bekerjasama dengan anggota kepolisian. Sebagian akan digunakan para petugas di lapangan utamanya untuk melindungi dan juga untuk masyarakat umum.

“Rencananya akan buat lagi jika memang masih diperlukan memanfaatkan kain yang tersisa. Sebab hingga kini masih banyak yang meminta untuk dibuatkan masker, khususnya yang bisa diselipkan tisu,” pungkasnya.

Reporter: Ahya Firmansyah
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner