Kalsel

Akses Jembatan Sei Alalak ke Banjarmasin Ditutup untuk Peresmian, Begini Respons Warga Batola

apahabar.com, BANJARMASIN – Pengalihan sementara arus lalu lintas jelang Jembatan Sei Alalak diresmikan Presiden Joko Widodo,…

Featured-Image
FOTO: Jelang peresmian Jembatan Sei Alalak oleh Presiden Joko Widodo, Kamis (21/10), pengalihan arus lalu lintas dilakukan sebagai persiapan. Foto-apahabar.com/Riki.

bakabar.com, BANJARMASIN – Pengalihan sementara arus lalu lintas jelang Jembatan Sei Alalak diresmikan Presiden Joko Widodo, memicu beragam komentar, terutama warga Kabupaten Barito Kuala (Batola).

Pasalnya, jalur Jembatan Sei Alalak dari Batola ke Banjarmasin ditutup, dan dialihkan melewati Jembatan Kayutangi 2, mulai Selasa (18/10) pukul 13.00 WITA.

Penutupan satu arah ini berlangsung hingga Rabu (20/10) atau H-1 peresmian Jembatan Alalak oleh Presiden Joko Widodo.

Lantas, hal ini memicu komentar warga Batola. Zulkarnain (32) warga Jalan Handil Bakti, Kecamatan Alalak, ingin agar tidak ada penutupan dalam acara seremoni nanti.

Sebab, hal itu akan kembali menimbulkan kemacetan, seperti saat pekerjaan pembangunan jembatan berlangsung.

"Pasti macet, saya harus berangkat lebih awal untuk pergi bekerja. Padahal sudah enak jalannya, tapi harus macet lagi nanti," ujar karyawan swasta ini, Senin (18/10).

Senada, Rina Ramadhani (28), warga Kelurahan Sungai Lumbah, Kecamatan Alalak, mengaku keberatan dengan rencana tersebut.

Sebab, menurutnya volume kendaraan menuju Kota Banjarmasin lebih besar, dibandingkan dengan jumlah sebaliknya.

"Kalau dari sini pengendara yang melintas banyak, karena ada yang dari Kalteng juga. Kenapa tidak yang dari Banjarmasin saja yang di tutup, yang di sini dibuka," ungkapnya.

Meski demikian dia memahami, penutupan nanti dilakukan guna kesuksesan acara peresmian. Namun, setidaknya Rina berharap ada solusi selain menutup kembali jembatan.

Sementara, Frans warga Semangat Dalam, Kecamatan Alalak, mengaku tak keberatan. Sebab, menurutnya apabila Jembatan Alalak cepat diresmikan itu artinya sederet polemik juga semakin cepat selesai.

"Karena sebelumnya sudah hampir setiap hari merasakan macet di Handil Bakti maupun Kayutangi Ujung, jadi seakan sudah terbiasa bila nanti macet lagi," ujarnya.

Sebelumnya, PPK PJN Kalsel pada BPJN Kalsel Andika Mulrosha mengungkapkan pra peresmian alias penutupan mulai dilakukan sejak Senin (18/10).

"Yang ditutup itu dari sisi sebelah kanan (menuju arah Kabupaten Barito Kuala). Jadi nantinya hanya ada satu jalur," jelasnya kepada media ini, tempo hari.

Sedangkan untuk arah Kabupaten Batola menuju Kota Banjarmasin diminta melintasi Jembatan Kayutangi II. "Ini kurang lebih seperti penutupan yang dulu," ucap Andika.

Kemudian, pada Senin (18/10) malam sekitar pukul 21.00 Wita, Jembatan Sungai Alalak bakal ditutup total. Itu dilakukan untuk fokus memantapkan berbagai persiapan, termasuk memasang sejumlah tenda.

"Tapi itu hanya sampai Selasa (19/10) pukul 7.00 Wita pagi. Setelah itu pola arus lalu lintas tetap sesuai skema awal, yakni satu jalur," pungkasnya.

Penutupan ini sebagai persiapan peresmian Jembatan Sei Alalak yang dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo, Kamis (21/10). Saat ini sejumlah persiapan telah dilakukan untuk kelancaran acara tersebut, termasuk rekayasa lalu lintas yang dialihkan ke Jembatan Kayutangi 2.

Arus Lalu Lintas Jembatan Sei Alalak Sementara Dialihkan, Catat Kapan Ditutup Total

Komentar
Banner
Banner