Hot Borneo

Jalan Bypass Banjarbaru-Batulicin Mulus 50 Persen Akhir Tahun Ini

Pemprov Kalsel terus menggenjot pembangunan jalan bebas hambatan atau bypass Banjarbaru-Batulicin yang memiliki panjang 105 kilometer. 

Featured-Image
Bypass Banjarbaru-Batulicin sudah diaspal sepanjang 50 Km di akhir 2023. Foto-Dinas PUPR Kalsel

bakabar.com, BANJARBARU - Pemprov Kalsel terus menggenjot pembangunan jalan bebas hambatan atau bypass Banjarbaru-Batulicin yang memiliki panjang 105 kilometer. 

"Insyallah di akhir tahun ini sudah teraspal 50 persen," kata Kasi Jalan pada Dinas PUPR Wahid Ramadani, Selasa (20/6).

Bypass Banjarbaru-Batulicin ditarget rampung pada akhir 2024 mendatang. "Semoga pada tahun depan sudah bisa difungsikan," harapnya.

Wahid membeberkan ruad jalan yang berada di lahan pegunungan masih menjadi kendala dalam proses pengerjaan jalan tersebut. 

"Karena kita harus memangkas gunung untuk menembuskan jalannya," ujar Wahid.

Baca Juga: Komitmen Lestarikan Kearifan Lokal, Bupati Achmad Fikry Sambut Warga Dayak Loksado

Baca Juga: Bejatnya Guru Cabul di Banjarmasin, Akali Murid Bikin Video Asusila

Jalan bypass ini dikerjakan memggunakan ABPD Kalsel. Penganggarannya dilakukan secara bertahap. "Melihat kemampuan keuangan daerah," imbuhnya.

Wahid mengaku sampai saat ini belum ada bantuan dan dari pemerintah pusat untuk pembangunan jalan bypass Banjarbaru-Batulicin.

Kabid Bina Marga PUPR Kalsel, Azan SY Muaz, menambahkan pada tahun ini pihaknya menganggarkan Rp150 miliar untuk pembangunan proyek tersebut. 

Agar jalan ini benar-benar tersambung, Azan menyebut sedikitnya harus dibangun empat jembatan.

"Tahun ini kami juga membangun enam box culvert di beberapa titik," tuturnya.

"Semoga tahun depan dananya tersedia untuk lanjutan pembangunan dan mudahan sudah bisa difungsikan," tuntasnya.

Pembangunan jalan ini akan memangkas jarak antara Batulicin - Banjarbaru yang tadinya enam jam menjadi kurang lebih dua jam perjalanan saja. Ruas jalan ini diperkirakan akan menjadi akses utama masyarakat Tanah Bumbu menuju ibu kota provinsi beberapa tahun ke depan. 

Editor


Komentar
Banner
Banner