bakabar.com, JAKARTA - Insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang menghanguskan ratusan rumah di kawasan RW 01, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3) kemarin.
Namun berbeda dengan sebuah rumah di RT 06/01, di kawasan Tanah Merah Bawah yang masih berdiri tegak di antara rumah-rumah yang habis terbakar . Rumah bewarna krem dengan list merah tersebut terlihat tak mengalami kerusakan apapun.
Rumah tersebut merupakan milik Fatma (55) yang merupakan seorang penjual busana muslim wanita di kawasan tersebut. Dari pantauan rumah berlantai dua tersebut masih berdiri kokoh.
Baca Juga: Pusdokkes Polda Metro Cek Kesehatan Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Fatma menjelaskan saat kejadian ada bau bensin menyengat, dirinya langsung menyelamatkan diri bersama warga lain dengan mengunci rumahnya
"Saya sadar (pas panik) pokoknya ini rumah saya kunci. Soalnya pertama kan, saya itu ke atas dulu, buka pintu kepingin lihat, duduk bersantai lah di atas, sambil makan, saya lagi bawa nasi. Cuma pas itu saya buka pintu, saya lihat yang di sono udah ada asap," kata Fatma saat ditemui, bakabar.com di lokasi.
Fatma menceritakan, beberapa menit kemudian, setelah itu ada bau bensin menyengat bunyi sirine yang menandakan ada bahaya. Ia pun kabur dengan membawa surat-surat penting.
"Sudah kecium bau gas apa itu, saya sempat selonjoran dulu sekitar sini (teras rumah), tarik nafas, istighfar tiga kali. Langsung saya bismillah, berangkat sendiri, ketemu anak saya pas di Pasar sono, pasar depan situ," ucapnya.
Setelah melarikan diri ke pengungsian pasar, Fatma yang saat itu hanya sendirian di rumah langsung mengabarkan berita itu kepada suami dan anaknya bahwa kebakaran hebat menghanguskan rumah-rumah di sekitar Depo Pertamina.
Saat itu ia pasrah karena rumah tetangga kanan, kiri dan depan rumahnya hangus terbakar saat insiden tersebut. Saat dikabarkan bahwa rumahnya tidak apa-apa, ia terkejut tak percaya dengan cerita tersebut.
"Ah itu ada yang mengirim video, kan pas itu anak saya suruh buktikan kan. Benar enggak nih, makanya suami saya sama anak saya, saya suruh pulang," ungkap Fatma.
"Saya suruh, cek benar enggak masih ada begitu. Ternyata masih ada ini," sambung Fatma.
Ia sangat bersyukur ketika terbukti rumahnya tidak hangus terbakar. Hanya kaca jendela bagian atas saja yang pecah akibat panas.
"Itu kan sudah kuasa Allah ya, kalau memang ini enggak terbakar berarti ini masih rezeki saya. Tapi insyaAllah Allah masih percaya ke saya, begitu saja sih. Saya bersyukur banget," tukasnya Fatma berbinar.
