bakabar.com, BANJARBARU - Terhitung sejak 1 Juni 2024, akses menuju Bandara Stanaudin Noor Banjarmasin di Jalan Lingkar Utara ditutup.
Hal itu juga berlaku bagi pengendara dari Jalan Karang Anyar 1. Penutupan jalan tersebut lantaran pembangunan jembatan di depan pertigaan Sapta Marga, Gutung Payung, Landasan Ulin, Banjarbaru.
"Jalan harus segera ditutup, karena proyek sudah akan dilakukan," jelas Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kalimantan Selatan, Azan SY Muaz, Sabtu (1/6).
Akses menuju bandara ditutup hingga 20 Desember 2024 mendatang. Adapun proyek jembatan tersebut bertujuan menyelesaikan persoalan banjir yang kerap terjadi di lokasi sekitar.
"Jembatan itu memang terjadi bottleneck (penyempitan), sehingga kerap memicu banjir di Sapta Marga," tambah Azan.
Jembatan yang bangun mempunyai standar kelas B itu menelan biaya Rp8 miliar dengan menggunakan APBD Murni 2024. Dengan adanya penutupan jalan tersebut, maka dilakukan rekayasa lalu lintas.
Pengendara dari Karang Anyar akan dialihkan ke Jalan Kebun Karet. Sedangkan dari Lingkar Utara diarahkan menuju Bina Putra.