Libur Nataru

78 Ribu Penumpang Seberangi Sanur-Nusa Penida di Penghujung 2023

Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Benoa mencatat terjadi pergerakan penumpang sebanyak 78 ribu penumpang.

Featured-Image
Sejumlah penumpang bersiap berangkat menyeberang dari Denpasar menuju Pulau Nusa Penida di Pelabuhan Sanur, Bali, Minggu. Foto: Antara

bakabar.com, JAKARTA - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Benoa mencatat terjadi pergerakan penumpang sebanyak 78 ribu orang penumpang.

Pergerakan penumpang tersebut terjadi di Pelabuhan Sanur menuju Pulau Nusa Penida. Terhitung pada periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) selama 23-30 Desember 2023.

“Puncak pergerakan penumpang itu terjadi pada 29 dan 30 Desember 2023,” kata Kepala Wilayah Kerja Pelabuhan Sanur KSOP Benoa I Ketut Suratnata,” katanya seperti dilansir Antara, dikutip Senin (1/1).

Baca Juga: Strategi Menhub Mengurai Kemacetan Lalin Menuju Bandara Ngurah Rai

Pergerakan penumpang secara signifikan terekam sebelum masa libur Natal yakni sejak 23 Desember 2023.

Adapun pergerakan sebanyak 78 ribu penumpang tersebut tidak hanya dengan tujuan Pulau Nusa Penida, melainkan juga ke Pulau Nusa Lembongan yang masuk ke wilayah Kabupaten Klungkung.

Secara rata-rata per hari pergerakan penumpang diketahui sebanayk 7.750 orang penumpang.

Sedangkan pada hari biasa, pergerakan penumpang yang menyeberang dari Sanur menuju Nusa Penida dan Nusa Lembongan mencapai 4.000 orang penumpang.

Baca Juga: Hindari Lonjakan Volume Kendaraan, Menhub: Arus Balik Lebih Awal

Rinciannya, pada 29 Desember 2023 tercatat ada 7.229 orang penumpang yang terdiri dari penumpang domestik mencapai 4.862 orang dan penumpang asing mencapai 2.337 orang serta anak-anak/bayi mencapai 30 orang.

Sedangkan pada 30 Desember 2023, total ada 7.860 orang pergerakan penumpang dengan rincian 5.716 orang penumpang domestik, penumpang asing sebanyak 2.118 orang dan anak-anak ada 26 orang.

Pelabuhan Sanur saat ini dilayani sebanyak 57 armada kapal cepat. Termasuk ditambah 15-18 kapak cepat cadangan yang tersebar di Pulau Nusa Penida, Nusa Lembongan, Kusamba dan Serangan milik operator atau perusahaan kapal cepat yang beroperasi di pelabuhan tersebut.

Baca Juga: EKBIS SEPEKAN: Kunjungan Bey di Puncak Bogor hingga Omong Kosong Gibran

Meski memasuki musim libur akhir tahun, kata Suratnata, operator kapal cepat tidak melakukan peningkatan tarif harga. Adapun pada 31 Desember 2023, pergerakan penumpang terpantau landai.

“Untuk harga tiket kapal tidak ada hubungannya dengan momentum baik Natal, tahun baru, musim puncak atau musim sepi kunjungan itu harga tetap sama,” kata pengelola salah satu kapal cepat El Rey Ricky Devianto.

Editor


Komentar
Banner
Banner