bakabar.com, BANJARMASIN – Sebanyak 51 peserta perwakilan Kalimantan Selatan (Kalsel) menjalani training center (TC) untuk menghadapi gelaran Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-28 di Padang, November mendatang.
“Training Center ini menjadi sarana persiapan yang mampu melahirkan kafilah terbaik dan menghadirkan prestasi yang membanggakan untuk Kalsel,” ucap Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, H. Sugian Noorbah di Hotel Roditha Banjarmasin, Selasa (15/9).
Dikatakannya, melalui persiapan yang matang, diharapkan para peserta mampu kembali mengukir prestasi seperti pada gelaran MTQ di tahun sebelumnya.
Terlebih, Kalsel dikenal sebagai daerah agamis yang memiliki banyak alim ulama.
“Selain melahirkan banyak alim ulama, qori dan qoriah, juga masyarakat yang dikenal santun dan berbudaya islami,” lanjut Sugian.
Pada pelaksanaan MTQ sebelumnya, Kalsel mampu meraih prestasi di posisi 10 besar. Gubernur kata dia, mengharapkan para kafilah dapat mempertahankan prestasi tersebut.
“Saya harap prestasi kafilah Kalsel di MTQ Nasional ke-28 bisa lebih baik. Semua orang yang tergabung harus bermental tangguh, siap berkompetisi dan percaya diri,” beber dia
Dalam pelatihan kali ini, peserta juga akan didampingi para pelatih yang profesional. Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kalsel bahkan mendatangkan 2 orang pelatih khusus dari pusat untuk mengawal para peserta.
“Kita harapkan para peserta semakin meningkatkan, baik kemampuan membaca atau kepercayaan dirinya. Sehingga hasil yang dicapai akan lebih maksimal,” kata Ketua 1 LPTQ Kalsel, Muhammad Arsyad kepada awak media.
Sebagai informasi, pelaksanaan MTQ Nasional ke-18 akan digelar di Padang, Provinsi Sumatera Barat, pada 12-21 November mendatang.
Ada beberapa kategori perlombaan, di antaranya Tilawah dan Hafiz Quran, serta penulisan makalah ilmiah yang diikuti peserta anak hingga dewasa.
Editor: Aprianoor