bakabar.com, TANJUNG – Luapan sungai Tabalong juga dirasakan warga di bantaran sungai di Kecamatan Pugaan, yang mana sejumlah rumah mereka terendam banjir.
Air masuk ke dalam rumah warga selutut orang dewasa, hal ini membuat mereka tidak bisa beraktivitas, seperti memasak dan lainnya.
Camat Pugaan, Rony Saputra, mengatakan ada 25 rumah warga di empat desa yang tergenang banjir.
“Desa Pugaan 14 buah rumah Halangan 7 buah, Sungai Rukam II 3 buah dan
Sungai Rukam I satu buah rumah, ” ungkapnya kepada bakabar.com melalui percakapan WhatsApp, Sabtu (28/11).
Meringankan beban warga terdampak banjir, Tiga Pilar Kecamatan Pugaan memberikan bantuan makanan cepat saji.
Sambil memberikan imbauan agar mengamankan barang pribadi yang berharga, memutus hubungan colokan listrik yang berada di dekat permukaan.
“Tadi kami juga mengimbau agar tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19, apalagi mengungsi di rumah keluarga,” kata Rony.
Sementara itu, sampai saat ini baik desa maupun pihak Kecamatan Pugaan belum mendirikan posko dan dapur umum.
“Hal ini karena warga terdampak memilih untuk evakuasi secara mandiri ke tempat saudara atau keluarga, ” pungkas Rony.