bakabar.com, BANJARBARU – Sebanyak 2.466 personel gabungan dikerahkan oleh Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) untuk mengamankan Operasi Lilin Intan 2024. Operasi ini bertujuan menjaga keamanan selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Operasi berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. “Ada 2.466 personel gabungan yang kita siapkan,” ujar Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, seusai memimpin apel gelar pasukan di halaman Satpas Ditlantas Polda Kalsel, Jumat (20/12).
Dari jumlah tersebut, 956 personel berasal dari Polri, dibantu 459 prajurit TNI, serta 1.051 petugas dari berbagai instansi, seperti Dinas Perhubungan dan Jasa Raharja.
Kapolda menjelaskan bahwa Operasi Lilin Intan 2024 bertujuan mencegah insiden yang tak diinginkan selama libur Natal dan Tahun Baru. Fokus pengamanan meliputi objek vital, pengaturan lalu lintas, serta patroli di daerah rawan kejahatan dan kecelakaan.
Ia juga meminta personel untuk tetap waspada di lapangan, terutama di titik rawan macet dan kecelakaan. “Potensi insiden harus ditekan semaksimal mungkin,” tegas Kapolda.
Selain itu, prediksi curah hujan tinggi dari BMKG menambah tantangan. Daerah rawan bencana juga menjadi perhatian utama. Kapolda memastikan kesiapan penuh seluruh personel untuk mengantisipasi potensi bencana.
Kapolda mengimbau masyarakat agar mematuhi arahan petugas demi kelancaran dan keselamatan bersama. “Hal ini penting agar libur akhir tahun berjalan aman dan lancar,” pungkasnya.