bakabar.com, JAKARTA - 24 dari 75 pegawai KPK yang tak lolos Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) atau alih status menjadi ASN akan dibina. Mereka akan mengikuti pembinaan dan pelatihan bela negara.
“Dari hasil pemetaan asesor, dan kemudian kita sepakati bersama dari 75 itu dihasilkan ada 24 pegawai dari 75 tadi, yang masih dimungkinkan untuk dilakukan pembinaan sebelum diangkat jadi ASN,” ujar Wakil Ketua KPK Alexander Marwata seperti dilansir Detikcom, Selasa (25/5).
Sedangkan sisanya, yaitu sebanyak 51 orang tidak dapat mengikuti pembinaan. Hal ini karena dinilai telah tidak memungkinkan.
“Sedangkan yang 51 orang ini kembali lagi dari asesor ini warnanya dia bilang sudah merah tidak memungkinkan dilakukan pembinaan,” kata Alex.
24 pegawai yang lolos tersebut akan mengikuti pembinaan dan pelatihan bela negara. Nantinya, para pegawai harus menandatangani pernyataan kesediaan mengikuti pelatihan.
“Terhadap 24 orang tadi akan mengikuti pendidikan, latihan bela negara dan wawasan kebangsaan,” tuturnya.
“Sebelum mengikuti pendidikan diwajibkan menandatangani kesediaan mengikuti pendidikan dan pelatihan pada saat selesai pendidikan dan pelatihan kalau kemudian yang bersangkutan tidak lolos yang bersangkutan tidak bisa diangkat jadi ASN,” sambungnya.