Kalsel

1 Pengidap Covid-19 Asal Tanah Bumbu Tutup Usia

apahabar.com, BATULICIN – Kabar duka, salah satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 asal Kabupaten Tanah Bumbu meninggal…

Featured-Image
Data sebaran kasus Covid-19 di Tanbu, Jumat (24/7). Foto-Istimewa

bakabar.com, BATULICIN – Kabar duka, salah satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 asal Kabupaten Tanah Bumbu meninggal dunia. Ia berasal dari Kecamatan Simpang Empat.

Pasien perempuan berusia 21 tahun itu meninggal di RSUD dr H Andi Abdurrahman Noor, Rabu 22 Juli 2020.

“Pada saat meninggal statusnya masih PDP, namun hasil swab yang keluar satu hari setelah ia meninggal hasilnya menyatakan positif Covid-19,” ungkap Koordinator Humas Covid-19 Tanah Bumbu, Ardiansyah, Jumat (24/7).

Dengan meninggalnya pasien tersebut, sehingga jumlah pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia di Bumi Bersujud ada 4 orang.

Mereka berasal dari Simpang Empat, Mantewe, Satui, dan Sungai Loban.

Sampai Jumat (24/7) pukul 13.00 WITA, jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 di Tanah Bumbu mencapai 215 kasus.

Dari keseluruhan itu 174 pasien yang sudah dinyatakan sembuh oleh tim medis.

Rinciannya, Batulicin 13 orang, Simpang Empat 42 orang, Kusan Hilir 32 orang, Kusan Hulu 9 orang, dan Kuranji 6 orang.

Kemudian Mantewe 9 orang, Satui 22 orang, Sungai Loban 6 orang, Karang Bintang 11 orang, dan Angsana 24 orang.

Sedangkan pasien positif Covid-19 yang masih dalam perawatan ada 37 orang.

Rinciannya, Batulicin 3 orang, Simpang Empat 10 orang, Kusan Hilir 4 orang, Kusan Hulu 1 orang, dan Kuranji 0 orang.

Kemudian, Mantewe 3 orang, Satui 4 orang, Sungai Loban 3 orang, Karang Bintang 0 orang, dan Angsana 9 orang.

Ardiansyah mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada, serta bekerja sama dengan gugus tugas untuk menekan penyebaran Covid-19 di Bumi Bersujud.

“Jangan keluar rumah kecuali sangat penting untuk menghindari terjangkitnya Covid-19, gunakan masker saat beraktivitas,” ujarnya.

Selain itu, jaga kebersihan dan jalankan pola hidup bersih dan sehat. Rutin mencuci tangan dengan sabun, hindari kerumunan.

“Demi keselamatan bersama, taatlah pada aturan yang telah dianjurkan oleh pemerintah,” tegasnya.

Editor: Ahmad Zainal Muttaqin



Komentar
Banner
Banner