Pemko Banjarbaru

Tingkatkan Promosi IKM Pangan, Pemkot Banjarbaru Helat Pelatihan Kemasan

apahabar.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru kembali menggelar Pelatihan Kemasan Tingkat Lanjutan bagi IKM Pangan,…

Pelatihan Kemasan Tingkat Lanjutan bagi IKM Pangan digelar sejak Selasa (26/11) kemarin. Foto-Istimewa

apahabar.com, BANJARBARU – Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru kembali menggelar Pelatihan Kemasan Tingkat Lanjutan bagi IKM Pangan, sejak Selasa (26/11) kemarin.

“Ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan tentang manfaat penggunaan kemasan serta keterampilan teknis. Dengan desain kemasan produk pengolahan pangan,” ucap Ketua Panitia Pelaksana, Gusti Ardiansyah melalui siaran pers yang diterima apahabar.com.

Pelatihan ini juga diharapkan mampu meningkatkan mutu dan daya saing, terutama kemasan produk dalam pemasaran. Oleh sebab itu, mereka memfasilitasi IKM Pangan dalam pengembangan kemasan produk.

“Kita memberikan motivasi kepada pengusaha terkait teknik dan design kemasan yang baik untuk produk hasil pengolahan pangan,” bebernya.

Mengingat, kata dia, kemasan memiliki peranan penting dalam konteks promosi. Di mana hal itu berfungsi sebagai Silent Sales Person.

“Peningkatan kemasan sangat efektif untuk menarik perhatian konsumen baru,” katanya.

Ketua Dekranasda Kota Banjarbaru Ririen Nadjmi Adhani mengatakan pelatihan kemasan merupakan program lanjutan yang diadakan Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru. Khususnya untuk para IKM Pangan dan perajin di Banjarbaru.

“Intinya pelatihan ini memberikan ilmu terkait cara pengemasan yang benar dan menarik,” tegasnya.

Menurutnya, IKM Pangan mesti mencantumkan tanggal kadaluarsa, nomor telepon, dan alamat pada sebuah kemasan, sehingga, memudahkan pelanggan untuk menghubungi.

“Saya berpesan agar para IKM Pangan dan perajin di Banjarbaru tetap menjaga kualitas dari produk olahan,” pungkasnya.

Baca Juga:Tingkatkan SDM, Puluhan Pelaku Usaha Mikro Diberikan Pelatihan Pemanfaatan IT

Baca Juga:6 Lembaga Kursus dan Pelatihan di HST Terima Bantuan Kemendikbud

Reporter: Muhammad Robby
Editor: Puja Mandela