bakabar.com, KANDANGAN - Seorang pemuda tewas terkapar setelah dikeroyok sejumlah orang di Jalan Tambangan RT 010 RW 005 Desa Tambangan Kecamatan Daha Selatan, Hulu Sungai Selatan (HSS).
Pemuda tersebut diketahui bernama Muhammad Rizky (17) merupakan pelajar warga Desa Taluk Labak Kecamatan Daha Utara, Kabupaten HSS.
Sempat dilarikan ke RSUD Daha Sejahtera untuk diobati akibat menderita banyak luka, tetapi korban dinyatakan tewas saat dilakukan tindakan medis.
Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu menjelaskan, kejadian pengeroyokan yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang lain itu terjadi pada Selasa (26/03) dini hari sekitar pukul 01.15 WITA.
Mulanya, Muhammad Rizky beserta rekannya yakni Takwa (18) pergi ke Desa Baruh Jaya menggunakan sepeda motor untuk menemui keluarga Takwa.
Selepas itu, mereka ingin kembali ke Desa Tambangan RT 004, tetapi saat melintas di RT 010 dihadang dengan menggunakan bangku kayu di tengah jalan.
"Kemudian rekan korban atas nama Takwa melihat ada beberapa orang yang mendatangi mereka dengan sebagian membawa potongan kayu," kata Kapolres AKBP Leo Martin Pasaribu, Rabu (27/03).
Tanpa basa-basi, Takwa langsung mendapatkan pukulan dari sejumlah orang tersebut dengan menggunakan kayu hingga terjatuh dari sepeda motor.
Takwa yang terjatuh lalu mendapat pukulan lagi dengan menggunakan potongan kayu hingga tersungkur di jalan tempat kejadian perkara (TKP).
Muhammad Rizky yang mengendarai sepeda motor langsung spontan memutar gas hingga menabrak kursi yang menghalangi mereka hingga korban terjatuh.
"Setelah memukul rekan korban, sebagian orang ada yang mendatangi Muhammad Rizky untuk melakukan hal yang sama," lanjut Kapolres HSS.
Pemukulan tersebut terus berlangsung sampai akhirnya warga datang melerai. Takwa didudukkan di pinggir jalan sementara Muhammad Rizky sudah terkapar.
"Jajaran Polsek Daha Selatan datang dan kedua korban dilarikan ke rumah sakit menggunakan mobil relawan," ucap Kapolres AKBP Leo Martin Pasaribu.
Baca Juga: Tim SAR Gabungan Berhasil Temukan Korban Tenggelam di Sungai Amandit HSS