Kalsel

Sederet Alasan Mengapa Pak Jokowi Perlu Tengok Banjir HST….

apahabar.com, BANJARMASIN – Presiden Joko Widodo kembali dijadwalkan mengunjungi Kalimantan Selatan. 17 Januari kemarin, sebenarnya Jokowi…

Presiden Jokowi dijadwalkan akan meresmikan Bendungan Tapin. Foto-Presidenri.go.id

apahabar.com, BANJARMASIN – Presiden Joko Widodo kembali dijadwalkan mengunjungi Kalimantan Selatan.

17 Januari kemarin, sebenarnya Jokowi sudah datang ke Kalsel.

Namun sang presiden luput mengunjungi Hulu Sungai Tengah (HST), salah satu kabupaten terparah terdampak banjir.

Wakil Bupati HST, Berry Nahdian Forqan, memandang kedatangan Jokowi bisa menjadi angin segar bagi pemulihan korban pasca-banjir.

“Dukungan bukan hanya dalam rangka penanganan saat ini sampai pemulihan saja, tetapi bagaimana jangka panjang melakukan mitigasi. Antisipasi terhadap terjadinya bencana banjir, khususnya di HST,” kata Berry dalam sambungan telepon kepada apahabar.com, Jumat (29/1) malam.

Foto: Antara/Bayu Pratama

Informasi dihimpun apahabar.com, Jokowi bakal meresmikan megaproyek Bendungan Tapin di Desa Pipitak Jaya.

Jika memungkinkan, kunjungan akan dilanjutkan orang nomor satu di republik ini dengan memantau kondisi banjir di HST.

“Informasinya kunjungan Pak Jokowi tanggal 3 (Februari) ke HST. Kita akan mengarahkan ke mana lokasi yang mau ditinjau, agar beliau bisa melihat gambaran secara utuh terkait banjir ini,” sebut dia.

Berry bilang beberapa titik HST terdampak parah banjir. Namun, jika tak memungkinkan untuk ditinjau, akan disiapkan satu tempat representatif yang menggambarkan kondisi banjir serta dampak yang ditimbulkan.

“Kami tidak ada persiapan khusus terkait kunjungan RI 1,” ujarnya.

Namun pihaknya bakal menyiapkan rute perjalanan yang representatif agar Jokowi dapat melihat secara utuh kerugian akibat banjir.

Presiden Jokowi dijadwalkan akan mengunjungi HST. Salah satu daerah terparah terdampak banjir terparah adalah Kecamatan Hantakan.

Sebagai informasi, dari 11 kecamatan, hanya satu kecamatan yang tidak terdampak banjir.

Pada titik ini, banjir bandang telah menghancurkan ratusan rumah warga hingga sejumlah infrastruktur.

HST juga telah memperpanjang status tanggap darurat sejak kemarin, sampai 7 hari ke depan.

BPBD Kalsel mencatat 88.546 jiwa dari 29.062 KK terdampak banjir. Sementara, ada 9.326 warga mengungsi dari kediamannya.

“Sebagian mereka memang sudah ada pulang dari pengungsian. Tetapi mereka kemudian membuat dan berlindung di tenda-tenda terpal. Kami masih menangani warga, memastikan kebutuhan dan keselamatan mereka,” beber mantan aktivis Walhi ini.

Sementara, belasan ribu hektare lahan persawahan terdampak. Para petani gabah terancam gagal panen atau puso pada 2021 ini.

Salah satu lahan sawah yang terdampak banjir ada di Desa Aluan Besar, Kecamatan Batu Benawa. Sawah terendam banjir dua pekan lalu mencapai 165 hektare lahan.

“Sawah yang ditanami padi di desa kami ini ful terendam banjir. Sawah yang terendam itu penuh lumpur,” ujar Pejabat Kepala Desa Aluan Besar, Said kepada apahabar.com, dikonfirmasi terpisah.

Plt Kepala Dinas Pertanian HST, Misradi mengakui dampak banjir mulai Rabu 13 Januari tadi merata di 11 kecamatan kecuali di Kecamatan Batang Alai Timur. Terparah ada di Kecamatan Pandawan, Hantakan dan Barabai.

Kerugian pada sektor pertanian padi mencapai Rp 32 miliar. “Total kalkulasi itu kami hitung berdasarkan biaya produksi sampai penanaman hingga panen,” kata Misradi.

HST, menjadi kabupaten terparah kedua yang terdampak banjir setelah Banjar. Banjar telah dikunjungi sang presiden hari kelima banjir, atau 17 Januari kemarin.

Bersama jajarannya, Jokowi memantau langsung sekaligus membagikan sembako khususnya ke ribuan pengungsi di Stadion Demang Lehman, Banjar.

Warga korban banjir di Kabupaten HST menggendong anaknya dengan latar rumah-rumah yang rusak. Foto: Antara/Bayu Pratama

Terkait kedatangan presiden, satu hal yang dikuatirkan Wabup Berry. Yakni, kondisi cuaca.

Sebab dalam beberapa hari terakhir, hujan masih turun dengan intensitas sedang.

Selain itu, masih ada beberapa daerah yang tidak bisa diakses menggunakan kendaraan roda empat. Hanya bisa dilalui dengan motor trail atau berjalan kaki.

“Tapi alhamdulillah, seluruh desa sudah bisa terjangkau untuk logistik pemenuhan dasar kebutuhan pokok mereka. Termasuk selimut dan tempat tidur. Bantuan disalurkan lewat trail, jalan kaki atau helikopter,” imbuhnya

Namun, masih ada beberapa desa yang terisolir akibat tingginya debit air, yaitu di Kecamatan Labuan Amas Utara. Lokasi ini, kata Berry, adalah daerah rawa.

“Dari beberapa kondisi tadi, kami tetapkan untuk memperpanjang status tanggap darurat. Sambil saat ini melengkapi dan memverifikasi untuk pendataan pada tahapan selanjutnya,” kata dia

Di antara tahapan itu adalah melakukan relokasi dengan membangun hunian sementara. Namun ini tidak mudah, sebab harus dipastikan keamanan lokasinya dari potensi bencana.

“Kami juga bermusyawarah dengan masyarakat untuk tahapan pembangunan hunian tetap. Sambil terus mendistribusikan logistik,” paparnya

Dikarenakan para penyintas banjir memutuskan untuk membangun tenda secara mandiri, sebagian dapur umum mulai ditutup.

Masyarakat berangsur-angsur sudah bisa memasak sendiri di tempat mereka berteduh atau mengungsi di tempat kerabat terdekatnya.

Dalam penanganan banjir, tim kesehatan juga proaktif melakukan jemput bola untuk memberikan pelayanan kepada penyintas banjir.

Selain memastikan agar tidak ada yang terdampak penyakit atau virus Covid-19, juga melakukan evakuasi terhadap ibu hamil agar lebih aman dan mudah diakses tim kesehatan.

Warga membawa logistik bantuan korban bencana banjir bandang di Desa Arangani, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, Jumat 22 Januari 2021. Sebanyak dua desa, enam dusun di Kecamatan Hantakan pedalaman Meratus masih sulit untuk diakses akibat tanah longsor yang menutupi jalan utama ke desa tersebut. Foto: Antara/Bayu Pratama

Sebagai informasi, musibah banjir juga menelan korban jiwa. Tujuh warga HST ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sementara dilaporkan 3 warga hilang.

Penelusuran terus dilakukan tim gabungan untuk menemukan korban, mulai dari menyisir daerah sungai sampai hilir. Hingga pendataan dan pengumuman di setiap kecamatan dan posko pengungsian.

“Sambil melakukan pemantauan, juga diumumkan kalau ada yang menemukan hal-hal mencurigakan untuk dilaporkan. Kami juga lakukan pendataan, siapa tahu yang hilang ini hanya terpisah dari keluarganya. Sampai sekarang belum ada yang mengkonfirmasi terkait orang hilang ini,” jelas Berry.

Selain penanganan pada masyarakat, pemerintah HST juga tengah berupaya melakukan operasi sampah-sampah pascabanjir yang sulit dievakuasi.

“Sudah seminggu lebih belum habis juga sampah material banjir dan material hutan seperti pohon. Dibutuhkan alat berat, chainsaw, alat-alat untuk membersihkannya. Baik di jalan atau perkampungan yang menghalangi akses,” jelasnya

Kembali pada rencana kedatangan Jokowi. Dia berharap penuh, kunjungan ini dapat membawa harapan baru bagi HST ke depannya.

Selain pemulihan pada para penyintas banjir, juga dukungan untuk perbaikan infrastruktur. Termasuk perkampungan dan perumahan penduduk agar dibangun berdasarkan mitigasi bencana.

“Bencana ini kan berdampak luas. Bukan hanya menyebabkan hilangnya nyawa atau rumah penduduk saja. Tetapi juga infrastruktur yang rusak,” tuturnya

Disebutkannya, kerusakan parah dialami sejumlah fasilitas umum. Seperti 65 jembatan, 31 fasilitas kesehatan, 90 kantor (termasuk kerusakan komputer dan dokumen terendam), serta 175 sekolah yang terkena dampak.

“Ini tidak bisa diselesaikan pemerintah daerah. Harus dapat dukungan penuh, penyelesaiannya oleh pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat,” pungkasnya.

Wakil Bupati HST, Berry Nahdian Forqan. Foto-apahabar.com

Dari Jakarta, Jokowi akan tiba di Bandara Syamsuddin Noor menggunakan pesawat kepresidenan.

Dari Banjarbaru, Jokowi akan menumpangi heli super Puma ke lapangan sepak bola Sirang Pitu, 8,5 kilometer dari Bendungan Tapin.

Dari Tapin Jokowi dijadwalkan akan bertolak ke Stadion Murakarta, Kabupaten HST, dan melanjutkan perjalanan darat menuju Kecamatan Hantakan.

Stadion Murakarta bakal menjadi lokasi pendaratan rombongan heli kepresidenan. Jumlahnya diperkirakan tiga heli. Dari sana, Jokowi akan melanjutkan perjalanan darat menuju Kecamatan Hantakan.

Senin 18 Januari 2021, Jokowi juga bertandang ke Kalsel. Di Banjar, Jokowi meninjau lokasi terdampak banjir seperti Jembatan Mataraman yang putus akibat terjangan air bah hingga mendatangi posko pengungsian di Stadion Demang Lehman.

“Hari ini saya meninjau banjir di Provinsi Kalimantan Selatan yang terjadi di hampir sepuluh kabupaten dan kota. Ini adalah sebuah banjir besar yang mungkin sudah lebih dari 50 tahun tidak terjadi di Provinsi Kalimantan Selatan. Curah hujan yang sangat tinggi hampir sepuluh hari berturut-turut, sehingga daya tampung Sungai Barito yang biasanya menampung 230 juta meter kubik sekarang ini masuk air sebesar 2,1 miliar meter kubik, sehingga memang meluap di sepuluh kabupaten dan kota,” ujar Jokowi sesuai kunjungan kala itu.

Dilengkapi oleh HN Lazuardi