Bursa Kripto

Jackson Hole Symposium Berlalu, Trek Bitcoin Tetap Datar

Jackson Hole Symposium telah usai. Harga Bitcoin tetap bertengger di tren  datar sejak pekan lalu.

Ilustrasi - Pasar kripto dalam sistem blockchain. Foto: Indodax.

apahabar.com, JAKARTA - Jackson Hole Symposium telah usai. Harga Bitcoin tetap bertengger di tren  datar sejak pekan lalu.

Padahal, investor berharap terjadi volatilitas yang signifikan pada harga Bitcoin. Maupun aset kripto lainnya.

Trader Tokocrypto, Fyqieh Fachrur mengatakan. Pasar kripto saat ini tampak mengalami kejenuhan. Menghasilkan likuiditas yang rendah. Tidak memberikan rangsangan yang kuat bagi para investor.

Baca Juga: Bitcoin Kembali Anjlok, Harga Pasar Berpotensi Mandek

Kata dia, pelaku pasar kripto masih mengambil sikap wait and see. "Karena masih ada beberapa faktor sentimen," katanya kepada apahabar.com, Rabu (30/8).

Dia merinci. Pengumuman kerja sama antara Mastercard dan Binance yang telah ditangguhkan.

Ada juga pidato Ketua The Fed, Jerome Powell, yang memberi indikasi pertumbuhan ekonomi akan berada di atas tren.

Baca Juga: Pasar Dunia Labil, Bitcoin Pasang Harga Diskon

Lebih jauh, dia menjelaskan. Dalam konteks tingkat inflasi yang kembali mendekati angka 3 persen. The Fed berusaha untuk menghindari penerapan kebijakan moneter yang terlalu ketat.

Langkah semacam itu memiliki potensi untuk menimbulkan dampak yang lebih besar daripada yang sebenarnya diperlukan.

Biar tahu saja. Saat ini, The Fed cenderung mempertahankan suku bunga. Demi menjaga keseimbangan pertumbuhan ekonomi dan stabilitas harga.