Antisipasi Lonjakan Arus Mudik 2024, Ribuan Petugas Siap Amankan Lebaran di Kalsel

Sedikitnya 2.130 personel gabungan diterjunkan dalam operasi pengamanan lebaran di Kalsel.

Kapolda Kalsel, Irjen Pol Winarto mengecek kesiapan personel pengaman lebaran Idul Fitri 2024 di halaman Mapolda Kalsel, Rabu (3/4) sore. Foto: Polda Kalsel

bakabar.com, BANJARMASIN - Arus mudik lebaran Idulfitri 2024 ini diprediksi bakal meningkat dibanding tahun lalu. Bahkan lonjakannya diprediksi meningkat mencapai 56 persen.

Adanya potensi lonjakan arus mudik ini menjadi salah satu perhatian Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel), Irjen Pol Winarto. Dia ingin arus mudik dan perayaan lebaran di Banua berjalan lancar, tertib dan aman.

“Kami ingin sinergisitas dalam pengamanan lebaran bisa berjalan baik,” juaranya usai memimpin apel gelar pasukan kepolisian terpusat “Ketupat Intan” 2024 di halaman Mapolda Kalsel, Rabu (3/4).

Tadi sore, apel gelar pasukan kepolisian terpusat “Ketupat Intan” 2024 dalam rangka pengamanan Idulfitri 1445 H/2024 pun digelar di halaman Mapolda Kalsel.

Operasi pengamanan lebaran ini rencananya akan dilaksanakan selama 13 hari. Terhitung sejak 4 - 16 April 2024 mendatang.

Sedikitnya 2.130 personel gabungan diterjunkan dalam operasi pengamanan lebaran di Kalsel.

Rincinya dari TNI - Polri sebanyak 1.338 personel, dibantu instansi lain seperti Dishub, BPBD, Basarnas, Satpol PP, serta lainnya sebanyak 742 personel.

Selain itu dalam operasi ini juga disiapkan 40 pos pengamanan, pelayanan, maupun pos terpadu. Pos-pos tersebut tersebar di seluruh wilayah Kalsel.

"Ini menandakan bahwa kita sudah siap untuk melayani dan mengamankan arus mudik dan arus balik masyarakat Kalsel nantinya," ucap jenderal bintang dua ini.

Sejauh ini, kata Winarto mitigasi terkait adanya potensi bencana alam yang mungkin saja timbul saat lebaran nantinya juga sudah dilakukan. 

Terlebih beberapa waktu terakhir Kalsel mulai merasakan adanya bencana gempa bumi. Sehingga koordinasi dengan stakeholder terkait akan terus dilakukan. 

“Kita selalu berkoordinasi dengan BMKG maupun BPBD. Namun kita berharap semoga Banua kita selalu terhindar dari marabahaya dan bencana,” harapnya.

Winarto tak lupa mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan mudik maupun perayaan lebaran.

Mengingat adanya potensi lonjakan arus mudik di tahun ini. Dia pun menyarankan agar masyarakat dapat membaca situasi kepadatan arus mudik guna menghindari penumpukan baik saat berangkat maupun arus balik nantinya.

"Dan kita imbau juga kalau bisa mudik lebih awal, karena diprediksi tahun ini arus mudik akan lebih padat dari sebelumnya," pungkasnya.