bakabar.com, MUARA TEWEH – Intensitas hujan yang tinggi di Kabupaten Barito Utara dan di hulu sungai Barito dalam kurun waktu beberapa hari terakhir membuat sungai meluap. Ratusan rumah dan jalan desa di kabupaten setempat sudah tergenang.
Banjir ini menggenangi beberapa rumah dan jalan di Kecamatan Lahei Barat, Lahei, Teweh Tengah, Teweh Baru dan Kecamatan Montallat.
Di Kecamatan Lahei Barat misalnya, menurut Camatnya Adi Suwarman, air mulai menggenangi jalan, beberapa jembatan penghubung antar kecamatan terendam.
Selain itu, puluhan hingga ratusan rumah yang berada di wilayahnya sudah tergenang sejak tadi malam.
“Luapan banjir itu, selain akibat intensitas hujan tinggi juga faktor air kiriman dari hulu sungai Barito atau Kabupaten Murung Raya sebagai kabupaten paling hulu wilayah Utara Kalimantan Tengah,” kata Adi Suwarman, Minggu (5/9)
Kepala BPBD Barito Utara, Gazali Montallat menambahkan, pihaknya kini masih mendata berapa rumah, jalan dan fasilitas umum yang terendam air, namun diperkirakan ratusan rumah di pesisir Sungai Barito sudah terdampak.
Gazali mengimbau agar masyarakat harus berhati-hati. Jangan sampai ada terjadi korban jiwa dan bila memungkinkan pindah tempat tinggal sementara ke tempat sanak keluarga yang tidak terkena banjir.
“Pos-pos tanggap darurat bencana di desa dan kecamatan yang sudah disiapkan akan cepat memberikan informasi kepada BPBD kabupaten sehingga semua bisa terpantau dan cepat koordinasi juga mudah dalam penanganannya,” ujara Gazali.
“Tim BPBD kabupaten akan selalu siap bekerja keras dalam membantu masyarakat dalam penanganan banjir,” tambahnya.