bakabar.com, BANJARMASIN – Seorang warga di Banjarmasin mengamuk lantaran tak terima ditegur dalam razia masker di Pos Pasar Lima, Banjarmasin Tengah, Selasa (1/9) pagi.
Seakan menantang petugas, protes yang disampaikannya dengan nada tinggi dan menuai reaksi petugas gabungan.
Petugas yang terdiri dari Satpol PP, TNI dan Polri sempat membujuknya mengenakan masker.
H1 Razia Masker, Puluhan Warga di Banjarmasin Terpaksa Nyapu Jalan-Push Up
Alih alih menerima, dia malah semakin memberontak. Kemacetan arus lalu lintas sempat terjadi.
"Dia menolak ketika petugas menegur," ujar Plt Kepala Satpol PP Banjarmasin, Fathurrahim.
Setelah beberapa waktu, video warga itu diringkus petugas gabungan juga tersebar di media sosial.
Berdasar informasi warga setempat, oknum pemberontak itu rupanya orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) yang sering berkeliaran di area pasar.
Sebelumnya, Satpol PP Banjarmasin mulai menggeber razia masker hari pertama, Selasa (1/9). Sejumlah warga yang abai disanksi.
Berdasar pantauan bakabar.com, ada puluhan orang yang terjaring. Mulai dari anak anak hingga orang tua. Khususnya di Pos Pasar Lima, Banjarmasin Tengah.
Akhirnya warga yang bandel ini diminta membersihkan sampah. Ada juga yang menyapu di sekitar Jalan Pangeran Samudera. Beberapa dihukum push up.
Sanksi yang berlaku sesuai dengan Peraturan Wali Kota (Perwali) Banjarmasin nomor 68 tahun 2020.
"Yang tak memiliki masker kita pinta untuk menyapu jalan dan menggunakan rompi," ujar Fathurrahim.
Ngamuk Ditegur Tak Pakai Masker, Warga Pasar Lima Ini Diduga ODGJ!
Editor: Fariz Fadhillah