Kalsel

Terancam Sanksi, Pol PP Siap Bangun Tenda di Balai Kota Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN – Sanksi berat menanti puluhan anggota Satpol PP Kota Banjarmasin. Utamanya, mereka yang terlibat…

Featured-Image
Sanksi berat menanti puluhan anggota Satpol PP Kota Banjarmasin yang menduduki kantor BKD Banjarmasin, Selasa kemarin. apahabar.com/Bahaudin Qusairi

bakabar.com, BANJARMASIN – Sanksi berat menanti puluhan anggota Satpol PP Kota Banjarmasin. Utamanya, mereka yang terlibat penggerudukan Kantor BKD Banjarmasin, Selasa (18/2).

Beberapa inventaris dan fasilitas kantor Badan Kepegawaian Daerah hancur. Aksi represif sebagai buntut protes penyesuaian tunjangan kinerja.

Belakangan, bukti perusakan terpantau oleh kamera pengintai alias CCTV. Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina menyerahkan sepenuhnya kewenangan sanksi ke Plt Kepala Satpol PP, Ichwan Noor Chalik.

“Kami serahkan untuk membina yang bersangkutan, karena ada rekaman video dan sanksi. Dan BKD juga tidak menuntut juga,” ujar Ibnu, Rabu (19/2).

img

Pelaksana tugas Satpol PP Banjarmasin. bakabar.com/Bahaudin Qusairi

Menanggapi ini, Ichwan merasa tidak mungkin menjatuhkan hukuman kepada bawahannya.

Ketika berlaku demikian, maka ia merasa tak ubahnya menzalimi anggotanya sendiri.

Sebab mereka yang berunjuk rasa, kata Ichwan, menyampaikan aspirasi yang sudah satu tahun ditahan. Kericuhan yang terjadi di luar ekspektasi daripada Ichwan.

Sekitar pukul 10.00 kemarin, puluhan Polisi Pamong Praja datang menggeruduk kantor BKD Banjarmasin di Balai Kota, Jalan RE Martadinata.

Menggunakan seragam lengkap, mereka datang dengan menumpangi sejumlah truk usai mengikuti apel di Kantor Pol PP, Jalan KS Tubun.

“Mereka turun sudah lapor dengan saya, beda halnya kalau mereka turun tanpa lapor dan melakukan pemukulan maka akan diberikan surat teguran,” pungkas Ichwan.

Terkait perusakan, Ichwan menerangkan demikian adalah dampak yang dihasilkan dari aksi unjuk rasa.

Apabila Pemkot ingin melayangkan hukuman, lanjut Ichwan maka dirinya siap pasang badan menanggung semua.

Caranya: memimpin aksi susulan serupa. Bahkan sifatnya lebih besar dari sebelumnya.

Dirinya siap memasang tenda berukuran besar yang dimiliki Satpol PP di depan Balai Kota Banjarmasin.

Dalam aksi solidaritas tersebut, lanjut Ichwan Satpol PP bakal mogok mengawal Peraturan Daerah (Perda).

Pol PP Mengamuk, Wali Kota Banjarmasin Turun Tangan

Dan menginap di tenda itu sampai kebijakan terbaru keluar memihak petugas di lapangan.

“Itu kemungkinan terburuk, maka aku sendiri yang memimpin karena bertanggung jawab. Kalau ingin menghukum, maka hukumlah saya,” tegasnya.

Sebelum aksi, Ichwan telah mengimbau bawahannya untuk menyampaikan aspirasi secara damai. Tidak boleh merusak dan bertindak agresif.

“Bawa spanduk, dan pengeras suara layaknya orang demo seperti umumnya,” jelas dia.

Kenyataan di lapangan, kata dia, dipicu oleh Kepala BKD Banjarmasin Syafri Azmi yang tidak berada di ruangan. Kericuhan pun tak terhindarkan.

Sejumlah pegawai BKD yang sedang bekerja berhamburan keluar. Papan nama Syafri di ruangannya dilepas oleh sejumlah personel yang marah.

“Kami duduki sementara kantor itu,” tutur Ichwan melanjutkan ucapan bawahannya.

Mengamuk, Kepala BKD Banjarmasin Ancam Pidanakan Pol PP

Reporter: Bahaudin QusairiEditor: Fariz Fadhillah

Tags
Kalsel


Komentar
Banner
Banner