bakabar.com, BANJARMASIN – Belasan mahasiswa dan masyarakat umum ikut dalam tour sejarah kesultanan Banjar yang di adakan Komunitas Bersama gali sejarah dan budaya (Begaya) dan Kesultanan Banjar.
Sebelum mengunjungi sejumlah tempat bersejarah, peserta di kumpulkan di Taman 0 Kilometer, Jalan Pierre Tendean. Kemudian mereka naiki kelotok menyusuri sungai menuju Makan Sultan Suriansyah di Kuin Banjarmasin Utara.
Menariknya, dalam kegiatan itu juga ikut putri dari Pangeran Khairul Saleh, dari Kesultanan Banjar, yakni Putri Dhia Karima.
“Ya seru sih buat pendatang kaya saya, apalagi kan saya cuma tau nama-nama aja tanpa mengetahui sejarahnya,” kata Satya salah seorang peserta.
Dia menilai, acara yang banyak diikuti generasi milenial ini makin memudahkan untuk mendalami soal sejarah Kesultanan Banjar.
“Ditambah ada Putri dari Kesultanan Banjar yang ikut langsung, tentu jadi kaya nambah semangat bahwa kita belajar sejarah dengan di dampingi orang yang memang generasinya kerajaan,” sambungnya.
Dia mengharapkan, gelaran serupa rutin dilaksanakan supaya kisah Kerajaan Banjar makin tersiar.
Sementara Putri Dhia Karima yang ikut dalam kegiatan itu mengapresi aktifitas tersebut.
Dia mengaku bangga dengan anak-anak muda khususnya kaum milenial dapat mengenal sejarah lokal di Kalimantan Selatan.
“Mudahan kegiatan ini terus dijalankan, dari kesultanan pun akan mendung kegiatan ini,” imbuhnya.
Selain itu, harapanya supaya sejarah Banjar juga bisa dikenalkan pada generasi muda.
“Kita tau, selama ini di sekolah banyak menceritakan soal sejarah di Jawa. nah, Kenapa kerajaan kita di Banjar ini tidak di ceritakan juga,” Harapnya.
Dia menyebut, supaya generasi mudah saat ini makin mengenal sejarah soal kerajaan Banjar, ada mata pelajaran yang juga mengenalkan soal kisah kerajaan banjar dari awal.
Baca Juga:Ditanya Soal Pilwali Banjarmasin, Putri Muhidin: No Comment
Baca Juga:Nah, Perhiasan Putri Mantan Bos F1 Senilai Rp 897 Miliar Dirampok
Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Syarif