bakabar.com, BANJARMASIN – Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan tetap mengantisipasi persebaran wabah virus corona pada peringatan Haul Guru Sekumpul ke- 15, meskipun saat ini Kalsel terbilang aman dari wabah penyakit dari Wuhan China tersebut.
“Kita sudah antisipasi melalui kedatangan domestik,” ucap Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Muslim, Senin (24/2) siang.
Sejauh ini, kata dia, Kalsel sangat diuntungkan karena belum ada penerbangan langsung ke luar negeri.
“Meski begitu, kita tetap antisipasi. Terlebih di sana sudah ada KKP. Kemudian, setiap penumpang yang datang akan dicek suhu tubuhnya menggunakan thermal scanner,” bebernya.
Pada momentum Haul Guru Sekumpul ke-15 ini, tambah dia, terdapat 123 pos kesehatan strategis yang telah disiapkan pada ring satu.
“Ditambah pos pelayanan kesehatan dari Dinas Kabupaten atau Kota. Ini bekerjasama dengan pos utama atau pos induk dari relawan,” tambahnya.
Tak hanya itu, Dinkes juga telah menyediakan 14 rumah sakit rujukan demi mendukung proses evakuasi.
Baik yang berada di Kabupaten Banjar, Banjarbaru, maupun Banjarmasin.
“Nanti juga terdapat dermaga di irigasi khusus evakuasi jalur air. Lantaran evakuasi jalur darat cukup sulit,” pungkasnya.
Baca Juga:Tolak Omnibus Law, Demo Mahasiswa di DPRD Kalsel Diwarnai Adu Mulut
Baca Juga:Hormati Haul Guru Sekumpul, Ratusan Baliho Bacada Banjarbaru Aditya-Iwansyah Dicopot
Reporter : Muhammad Robby
Editor : Muhammad Bulkini
