bakabar.com, PELAIHARI – Rest area menjadi penting demi memelihara stamina jemaah sebelum tiba di Sekumpul, Martapura, Kabupaten Banjar.
Ya, hari ini proses Haul ke-15 KH Muhammad Zaini bin Abdul Gani mulai digelar.
Sejak kemarin, ribuan jemaah sudah berbondong-bondong menuju kawasan Sekumpul. Ada yang dari Kaltim, Kalteng hingga luar Kalimantan.
Seakan tak mau ketinggalan, warga Kabupaten Tanah Laut (Tala) ikut bersiap diri. Mereka menyediakan rest area atau tempat persinggahan sementara itu di sepanjangan jalan menuju Kabupaten Banjar.
Tak tanggung-tanggung, bahkan totalnya mencapai 35 rest area. Pantauan bakabar.com, rest area ini umumnya memanfaatkan masjid, musala, rumah-rumah warga hingga lapangan kosong.
Bertebaran, mulai dari Kintap hingga perbatasan Kecamatan Bati-Bati Tanah Laut-Kota Banjarbaru. Puluhan posko yang disediakan pun dihiasi beragam miniatur berbau perayaan haul-haul sebelumnya.
“Kami persilakan bagi warga untuk singgah beristirahat mengusir lelah setelah perjalanan panjang dari Grogot, Kotabaru, Tanah Bumbu dan Tanah Laut,” jelas Relawan Tanah Laut Bersatu, Romi Al-Banjar kepada bakabar.com, Sabtu (29/2).
Tempat peristirahatan ini juga menyediakan minuman bahkan menu makanan untuk jemaah. Semuanya gratis untuk para peziarah.
Di salah satu rest area milik Keluarga Besar Desa Panggung di Kecamatan Pelaihari, terpancar jelas antusiasme relawan.
Mereka tak jenuh membagikan bingkisan gratis kepada para jemaah yang melintas. Berisikan air mineral dan snack.
Hj. Husnul Madihah, selaku koordinator Rest Area awalnya hanya ingin mendirikan posko pribadi, namun ternyata antusias warga Desa Panggung sangat luar biasa.
“Akhirnya didirikanlah rest area Keluarga Besar Desa Panggung, silakan singgah jangan sungkan,” imbaunya.
Rest area ini sebenarnya ingin dibuka mulai hari ini, Sabtu (29/2). Namun sejak Kamis kemarin, rupanya jemaah dari Batulicin dan Kotabaru sudah membeludak.
“Akhirnya rest area tersebut langsung dibuka sejak Kamis tersebut, sumbangan dan bantuan tiap hari terus berdatangan,” jelas dia.
Selain membagikan air mineral dan snack, rest area keluarga ini juga menyediakan makanan dengan berbagai macam menu. Rest Area Desa Panggung sendiri dibuka sejak pukul 6 pagi.
Rusdiansyah salah satu jemaah Haul sangat berterima kasih kepada para relawan. Dirinya dan keluarga akhirnya bisa beristirahat sejenak selepas perjalanan panjang dari Batulicin.
"Sampai sekarang saya masih merinding, saya baru pertama kali ini menghadiri Haul Abah Guru Sekumpul, sepanjang jalan kami mendapatkan perlakuan yang istimewa di setiap rest area " tutur Rusdi seraya memperlihatkan bulu tangannya yang merinding.
Baca Juga:Kapolres Banjar: 22.235 Personel Gabungan Kawal Haul Guru Sekumpul
Baca Juga:Disambut Guyuran Hujan, Semangat Jemaah Haul Guru Sekumpul Tak Surut
Reporter: Ahc14Editor: Fariz Fadhillah