bakabar.com, BANJARBARU – Terkait virus Corona yang menghebohkan dunia, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banjarmasin resmi menghentikan sementara bebas visa kunjungan, visa, dan pemberian izin tinggal keadaan terpaksa bagi warga Tiongkok, China.
“Sejak hari ini resmi diberhentikan sementara izin masuk ke Indonesia khususnya Kalsel,” ujar Kepala Seksi Teknologi Informasi Keimigrasian, Adityo kepadabakabar.com, Rabu (5/2) sore.
Menurutnya hal ini sesuai edaran Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI No 3 Tahun 2020.
“WNA China di Kalsel tidak dipulangkan tetapi akan diberikan izin tinggal kunjungan dalam keadaan terpaksa,” jelasnya.
Izin tinggal dalam keadaan terpaksa tersebut akan segera diberitahukan pada warga negara asing (WNA) China di Kalsel.
“Sesegeranya kami akan beritahukan ke WNA China yang ada di Kalsel, kami serahkan ke perusahaan mereka agar mereka mengurus ke imigrasi,” terangnya.
Lalu, ada berapa WNA China di Kalsel?
“WNA China sekitar 200-an orang dengan kepentingan bekerja dan rata-rata di perusahaan. Makanya kami beritahukan langsung ke perusahaannya,” terang Adityo.
Sedangkan untuk di bandara dan pelabuhan Kalsel, dikatakannya telah diberikan pemeriksaan ketat.
“Di bandara kita ini belum ada rute internasionalnya jadi aman, dan sudah ada thermal scanner,” tambahnya.
Namun untuk di pelabuhan, jika ada kapal China dengan kepentingan apapun tidak diperbolehkan turun atau singgah.
“Kalau kapal dari China imigrasi gak ngasih izin krunya (mereka) untuk turun,” tegasnya.
Di pelabuhan sendiri telah diberlakukan pemeriksaan ketat di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), sehingga tidak akan luput atau kecolongan.
“Kalau di pelabuhan sudah ada KKP, kita percayakan ke mereka,” pungkasnya.
Baca Juga: 5 dari 9 Mahasiswa Balangan Pulang dari China Dipastikan Bebas Virus Corona
Baca Juga: Gara-Gara Corona, Bandara di Bali Putus Penerbangan dengan China
Reporter :NurulMufidah
Editor: Muhammad Bulkini
