Nasional

Tips Hindari Dampak Mematikan Hipotermia Saat Banjir

apahabar.com, JAKARTA – Banjir yang menerjang Jakarta belakangan waktu ini merenggut 9 korban jiwa. Badan Penanggulangan…

Featured-Image
Banjir di Kawasan Cipinang. Foto-CNBC Indonesia

bakabar.com, JAKARTA – Banjir yang menerjang Jakarta belakangan waktu ini merenggut 9 korban jiwa.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menduga tiga di antaranya meninggal karena hipotermia.

Hipotermia adalah kondisi kegawatan medis yang terjadi ketika panas tubuh turun lebih cepat dibanding kemampuannya memproduksi panas.

Dampaknya adalah suhu inti tubuh yang terlalu rendah dan membahayakan sistem organ di dalam tubuh.

Gejala hipotermia yang biasa dikenali antara lain, menggigil, suah bicara, napas lambat dan dangkal.

Bisa juga, denyut nadi melemah, koordinasi gerak berkurang, mengantuk parah dan kehilangan energi, bingung dan susah mengingat, hilang kesadaran, dan kulit pucat atau memerah.

Ada sejumlah hal yang dinilai bisa memperparah. Seperti dikutip dari Detik.com, antara lain karena tidak memakai pakaian yang menghangatkan, paparan cuaca dingin terus menerus, mengenakan pakaian basah, dan tercebur ke air.

Normalnya, suhu tubuh manusia berkisar antara 36-37 derajat celcius.

Ketika turun hingga 35 derajat celcius atau lebih rendah, kerja jantung dan sistem saraf mulai terganggu.

Kegagalan sistem organ dan bahkan kematian bisa terjadi jika tidak tertangani.

Menggigil, masih dikutip dari laman yang sama, bisa meningkatkan panas tubuh 2-5 kali lebih cepat.

Namun ini hanya berlangsung beberapa jam pada kondisi dingin yang tidak ekstrem, dan lama-lama tubuh akan kehabisan bahan bakar.

Ketika mengalami hipotermia, pembuluh darah akan menyempit terutama di daerah ekstremitas yakni lengan dan kaki, untuk menjaga darah tetap hangat.

Sementara itu tubuh akan melepas hormon dan protein untuk meningkatkan metabolisme basal.

Sembari mencari bantuan medis, pertolongan pertama yang bisa diberikan pada korban hipotermia adalah menghangatkan tubuhnya. Caranya antara lain sebagai berikut:

1. Lepaskan pakaian basah dan bawa ke tempat yang hangat

2. Berikan minuman hangat, tapi hindari kopi dan alkohol

3. Tutupi badan dengan selimut atau apapaun untuk menghalangi hilangnya panas tubuh

4. Hindari memijat, karena pada beberapa orang bisa memicu gagal jantung.

Baca Juga: Banjir Pagi Ini Bikin Warga Tapin Kembali Elus Dada!

Baca Juga: Mobil Rusak Akibat Banjir, Klaim Mungkin Ditolak Asuransi

Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner