bakabar.com, KOTABARU – Sampai kini, sebuah Rumah Sakit (RS) di Stagen, Kotabaru, Kalimantan Selatan tak kunjung rampung.
Sejatinya rumah sakit itu dibangun di kawasan Stagen sejak era Bupati Irhami Ridjani.
Buntut dari ini, sejumlah warga turun ke jalan pada Senin (12/1) kemarin. Mereka berunjuk rasa mempertanyakan progres megaproyek tersebut.
Menyikapi persoalan tersebut, rombongan “Bang Tungku” membawa nama Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Anak Kaki Gunung Sebatung (AKGUS) diajak dengar pendapat di DPRD Kotabaru hari ini, Selasa (13/1).
Bang Tungku merupakan sapaan akrab daripada Yusriandi Yusran.
Di hadapan ketua, dan para anggota DPRD, serta Sekda beserta Kepala SKPD terkait, Bang Tungku mempertanyakan kelanjutan mega proyek RS di Stagen Pulau Laut Utara.
Selain itu, ia juga menyinggung soal pelayanan di RSUD Kotabaru yang dinilai kurang maksimal.
“Kami ingin tahu, kenapa sampai sekarang pembangunan RS itu belum selesai. Selanjutnya soal pelayanan yang ada di RSUD kita belum maksimal, termasuk kekosongan dokter spesialis di Kotabaru,” ujarnya.
Menanggapai itu, Sekda Kotabaru, H Said Akhmad, mengatakan setiap kepemimpinan memiliki perbedaan visi dan misi.
Untuk visi Bupati sedang konsen membenahi bidang infrastruktur jalan pedesaan dan kecamatan.
Namun demikian, Sekda juga menyatakan sudah menganggarkan untuk penyelesaian RS di Stagen Kotabaru.
“Nah, berkaitan dengan pelayanan di RSUD akan terus ditingkatkan dan dibenahi. Kita akan terus melakukan pembenahan. Tidak hanya di RSUD Kotabaru, namun itu dilakukan hingga ke Puskesmas yang ada se-Kotabaru,” pungkasnya Sekda.
Hingga laporan ini selesai diketik, rapat dengar pendapat masih berlangsung.
Baca Juga:Anak Sakit, Warga Bingung Cari Dokter Spesialis di Kotabaru
Baca Juga:Sekda Pastikan dalam Waktu Dekat Dokter Spesialis Anak Ada di Kotabaru
Reporter: Masduki
Editor: Fariz Fadhillah