bakabar.com, MARTAPURA – Paman dengan ponakan terlibat perkelahian hingga bersimbah darah di Desa Murung Pelabuhan, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar Minggu (26/1) siang.
Kronologi keributan bermula dari selisih paham yang melibatkan keduanya sekitar pukul 2 tadi.
“Pada saat itu ujar anggota saya di lapangan sedang ada acara hajatan,” ujar Boma kepada bakabar.com.
Keributan memuncak saat salah satu dari keduanya mengeluarkan senjata tajam.
Dari laporan polisi, kedua biang kerok keributan itu sama-sama terluka di bagian perut hingga harus dilarikan ke RSUD Ratu Zalecha Martapura.
“Untuk pihak pertama berinisial MH (50) dan ML (30) tahun warga Murung Keraton,” terangnya.
Lantaran luka yang diderita cukup parah, keduanya dilarikan warga ke Rumah Sakit Siaga Banjarmasin.
Meski begitu, ujar Boma, kedua belah pihak meminta kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan.
“Keduanya ingin masalah ini selesai dengan cara kekeluargaan, karena menyadari kesalahan masing-masing,” pungkasnya.
Informasi terakhir yang dihimpun media ini, keduanya masih dirawat intensif di RS Siaga Banjarmasin.
Salah satu korban pernikahan di Desa Murung Pelabuhan, Martapura, Minggu siang. Foto: Gajah Mada/bakabar.com
BACA JUGA:Bentrokan Maut di Banjarmasin Timur Tumbalkan Nyawa Dua Pemuda
BACA JUGA:Bentrokan Maut di Banjarmasin Timur Tumbalkan Nyawa Dua Pemuda
Reporter: Ahc15Editor: Fariz Fadhillah
