bakabar.com, BANJARBARU – Inspektorat Kota Banjarbaru melakukan audiensi terkait Pembahasan Penyusunan Program Kerja Pengawasan Tahunan (PKPT) tahun 2020.
Audensi dilakukan dengan Wali Kota Nadjmi Adhani di Ruang Tamu Utama Walikota Banjarbaru, Kamis (09/01).
“Kami meminta saran serta masukan atau perbaikan dari Walikota terkait PKPT 2020,” ungkap Inspektur Kota Banjarbaru, Rahmat Taufik.
Bersama dengan jajarannya, penyampaian PKPT kepada walikota tersebut akan menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas ekspektasi satu tahun ke depan.
“Apa-apa saja tanggapan dan masukan dari Walikota akan segera kita tindaklanjuti,” kata dia.
Terkait audiensi hari ini, Nadjmi memaparkan jajaran Inspektorat Banjarbaru tak hanya melaporkan, namun juga mengevaluasi program kerja dalam setahun penuh. Dari pertemuan itu, penekanan ada pada penambahan alokasi dana untuk kelurahan.
“Maka kiranya itu juga menjadi fokus dan objek pendampingan dari Inspektorat kota Banjarbaru,” ujarnya.
Dari jadwalnya agenda yang telah tersusun, solusi yang dia berikan adalah membangun aplikasi atau sistem, sehingga akan memudahkan terhimpunnya saat masuknya laporan setiap SKPD.
“Dan tahun depan evaluasinya, di mana lagi yang perlu dibenahi. Ini sudah dapat dilihat dengan sistem, karena akan sangat memudahkan,” tutur Nadjmi
Untuk mengedepankan fungsi dan peran Inspektorat Banjarbaru, Pemkot juga akan mempercepat persiapan pengadaan lembaga konsultasi bagi SKPD.
“Karena kita ini internal. Karena itu segera kita minta klinik konsultasi yang direncanakan sebelum akhir tahun,” tutupnya.
Baca Juga: Pemkot Banjarbaru Gali Potensi Pendamping Program Keluarga Harapan
Baca Juga:PLN Kalselteng Dukung Pertumbuhan Kawasan Aerocity di Banjarbaru
Baca Juga: Tinjau Lokasi Kebakaran di Banjarbaru, Darmawan Jaya Minta Warga Waspada
Baca Juga: Akhir Tahun, 126 Pejabat Pemkot Banjarbaru Dilantik
Reporter: Musnita Sari
Editor: Puja Mandela
