bakabar.com, Rantau – Tari kreasi 'Ritual Aruh Ganal’ Dayak Meratus yang ditampilkan penyandang disabilitas dari Sekolah Luar Biasa (SLB) 1 Tapin Yayasan Budi UtomoBinuang, sukses meriahkan pembukaan peringatan Lintas Batas Kesetiakawanan Nasional (LBKN), Selasa (17/12) pagi di Lapangan Dwi Dharma Rantau.
Sri Dewi dan Anton, selaku pelatih tari anak-anak penyandang disabilitas itu merasa bangga dengan penampilan peserta didiknya. Tari kreasi ‘Ritual Aruh Ganal’ ini sebelum tampil telah lolos dari seleksi dan dipilih Dinas Kepariwisataan dan Budaya Tapin sebagai salah satu pembuka acara LBKN.
Sementara, kedatangan LBKN sendiri dalam rangka Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) 2019. Sebelumnya telah di laksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan pada Senin (16/12) di Lapangan Lambung Mangkurat.
Salah satu rangkaian HKSN yang bertema ‘Kesetiakawanan Sosial Menembus Batas’ ini ialah kegiatan berupa ekspedisi bernama Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial (LBKS) melalui jalur darat dan susur sungai untuk memberikan manfaat di tempat yang dilalui. Di antaranya dengan melakukan kegiatan sosial di kabupaten yang nantinya dilalui.
Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H. Sahbirin Noor mengucapkan terimakasih kepada bupati beserta jajaran pemerintah dan masyarakat Tapin yang telah menyambut dengan hangat dan sangat mendukung kegiatan LBKS ini.
“Perjalanan LBKS yang berlangsung saat ini menjadi upaya kita bersama untuk mensosialisasikan kembali, mengkampanyekan dan menumbuhkan kesadaran setia kawan di seluruh lapisan masyarakat Kalimantan Selatan,” ujar Paman Birin sapaan akrab Gubernur Kalsel.
Paman Birin mengatakan, bahwa pelaksanaan puncak HKSN nanti dilaksanakan di kawasan Kantor Sekretariat Daerah Provinsi Kalsel di Banjarbaru pada 20 Desember, di mana Provinsi Kalsel menjadi tuan rumah pelaksanaan HKSN 2019.
Baca Juga: CPNS 2019, Kuota Penyandang Disabilitas di Tanbu Minim
Baca Juga:H Supiansyah Ingin Penyandang Disabilitas Punya Kontribusi untuk Daerah
Reporter: Muhammad Fauzi Fadilah
Editor: Aprianoor
