bakabar.com, BATULICIN – Bupati Tanah Bumbu, H Sudian Noor meluncurkan program inovasi Bengkel Keliling Alat Mesin Pertanian (Alsintan) untuk masyarakat.
Program ini merupakan gagasan dari Dinas Pertanian Kabupaten Tanah Bumbu dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan publik terutama dalam bidang pertanian di Bumi Bersujud.
“Inovasi ini sangat luar biasa. Ini adalah yang diharapkan oleh masyarakat selama ini,” ujar Sudian Noor saat peluncuran program tersebut di Desa Salimuran, Kecamatan Kusan Hilir, kemarin.
Melalui program Bengkel Keliling Alsintan itu, Sudian Noor berharap tidak ada lagi terjadi permasalahan terkait kerusakan alsintan di lapangan, karena sudah ditangani oleh tim dari bengkel keliling tersebut.
“Mudah-mudahan program ini akan menambah kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam bidang pertanian dan menjadi inovasi yang luar biasa. Sukses untuk Dinas Pertanian Tanah Bumbu. Semoga pertanian kita menjadi semakin maju,” tuturnya.
Bengkel Keliling Alsintan merupakan proyek perubahan strategis yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pertanian Tanah Bumbu, H Setia Budi.
Program itu dalam rangka pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat II di Badan Pengembangan Sumber Daya Daerah (BPSDMD) Provinsi Kalimantan Selatan.
Dalam pelayanannya, Bengkel Keliling Alsintan menggunakan armada satu unit mobil double cabin untuk mendatangi lokasi alat masyarakat yang rusak.
“Untuk laporan kerusakan, Bengkel keliling Alsintan dapat dihubungi via telepon. Sedangkan apabila tidak ada jadwal perbaikan, maka tim akan melakukan kunjungan rutin sesuai jadwal yang ditentukan ke seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Tanah Bumbu,” jelas Setia Budi.
Di Kabupaten Tanah Bumbu diperkirakan ada sekira 3.000 unit Alsintan yang dimiliki masyarakat baik pribadi, kelompok tani dan lainnya. Dari mulai Tractor, Combine Harvester, Rice Planter hingga Water Pump. Dengan populasi alat paling tinggi di wilayah Kecamatan Kusan Hilir, Kusan Hulu dan Batulicin.
“Bengkel keliling Alsintan akan melayani servis berkala seperti penggantian oli dan filter bahan bakar, maupun kerusakan lainnya. Dan bengkel tidak memungut jasa servis alias gratis, hanya dikenakan tarif untuk suku cadang,” tandas Budi.
Baca Juga: Operasi Intan 2019 Banjarbaru, Ribuan Kendaraan Terjaring
Baca Juga: Anggota DPRD Banjarmasin Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru PAUD/TK
Reporter: Ahc21
Editor: Syarif