bakabar.com, BANJARMASIN - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) asal Kalimantan Selatan, Rifqinizamy Karsayuda berkomitmen akan meyakinkan Presiden dalam memprioritaskan program-program yang ada di Kalsel.
"Tadi saya meminta DPRD untuk bertemu dengan gubernur. Kita berjuang, bersama-sama meyakinkan presiden dan para menteri bahwa apa yang kita anggap prioritas itu juga prioritas di mata mereka," katanya saat ditemui di Gedung DPRD Kalsel, Senin (7/10/2019) siang.
Apalagi setelah ditetapkannya Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara, otomatis Kalsel sebagai provinsi paling dekat adalah salah satu penyangganya. Seluruh infrastruktur baik dari sisi ekonomi, perdagangan dan jasa, menurutnya dapat diletakkan di kawasan Kalsel.
"Persis seperti Jawa Barat hari ini, kawasan industri seperti di Cikampek atau Cilegon, nanti harus dipindah di sini," kata dia.
Meski begitu, Kalsel juga harus berbenah diri terlebih dahulu. Di antaranya, harus mampu menyediakan sejumlah infrastuktur sebagai pendahuluan.
"Misal kalau kita menginginkan adanya international port (pelabuhan internasional), maka lahan dasar hadirnya itu harus kita siapkan," papar dia.
ArtinyaAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang akan bekerja pada wilayah tersebut, sedangkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang akan memantapkan infrastrukturnya. Sehingga perlu untuk membangun rasionalisasi.
"Kalau kita bicara kenapa kereta api penting, maka kita harus menyusun juga masterplan kenapa Kalsel itu harus dilalui oleh jalur kereta api di ibu kota Negara yang baru," ujarnya.
Politisi PDIP ini juga berkomitmen untuk menjadi mediator yang baik antara pemerintah pusat dan daerah, terutama kepada mitra kerja seperti para menteri dan direktorat jenderal (ditjen). Pihaknya juga akan mengusulkan pembahasan melaluiMusyawarah Perencanaan Pembangunan(Musrembang) bersama dengan Presiden Joko Widodo.
"Kita ingin menggagas Musrembang, tetapi ini khusus Kalimantan. Agar kemudian bisa lebih di dengar program-program prioritas kita ke depannya oleh pemerintah," ungkapnya.
Baca Juga: Takut Diamuk Orang Keterbelakangan Mental, Warga Minta Polsek Martapura Kota Turun Tangan
Baca Juga: PKL Siring Tendean Ingin Sampaikan Keluhan, Ibnu Sina Tak Kunjung Datang
Reporter: Musnita Sari
Editor: Muhammad Bulkini