Kalsel

Polisi Kena Prank! Balita Banjarbaru Diculik Ibunya Sendiri

apahabar.com, BANJARBARU – Teka-teki hilangnya seorang bocah asal Banjarbaru bernama Rehan akhirnya terjawab. Rehan Agus Trias…

Featured-Image
Polsek Kawasan Pelabuhan Laut (KPL) Kota Banjarmasin melakukan penyisiran dalam upaya pencarian Rehan di kawasan Trisakti Banjarmasin, Jumat malam. Foto-Istimewa

bakabar.com, BANJARBARU – Teka-teki hilangnya seorang bocah asal Banjarbaru bernama Rehan akhirnya terjawab.

Rehan Agus Trias Pratama ternyata dibawa ibu kandungnya sendiri bernama Fitriyani Wahyuningsih.

Fitriyani, oleh Trio Sukis Wanto, ayah Rehan dilaporkan sebagai penculik bocah dua tahun itu.

Kepada polisi, Trio sebelumnya mengaku Fitri adalah pembantu rumah tangganya.

“Ternyata Fitri ini adalah istri kedua pelapor,” jelas Kapolsek Banjarbaru Barat Kompol Syaiful Bob kepada bakabar.com, Sabtu (05/10) siang.

Rehan dilaporkan hilang oleh Trio sejak Jumat kemarin (04/10). “Dibawa pembantu katanya,” ujar kapolsek.

Terungkapnya sosok si pembawa kabur Rehan setelah Trio mendatangi Mapolsek Banjarbaru Barat sekitar pukul 11.00 tadi.

Kedatangan pria yang mengaku PNS itu sekaligus mengklarifikasi laporan polisi terkait status Fitri. Sontak hal itu mengejutkan pihak kepolisian yang sedang serius menangani kasus ini.

“Saya tanya kenapa bisa memberi pernyataan bohong, dia beralasan saat itu panik jadi bilang pembantu,” ungkapnya.

Karena ulah Trio, polisi kini harus mencabut laporan kehilangan Rehan.

“Anaknya belum pulang yang jelas itu istri siri-nya. Dia punya dua istri, dan Rehan ini anak pertama dari si istri yang bawa anaknya,” bebernya.

Pengakuan tentang kebenaran informasi ini disaksikan juga oleh para anggota polisi lain.

“Itu yang dia sampaikan di Polsek barusan, di hadapan anggota yang lain,” tambah kapolsek.

Sementara itu, bakabar.com sudah mengonfirmasi langsung ke Trio.

“Iya benar itu istri saya, kemarin saya panik sekali sampai bilang dia pembantu,” ujarnya kepada media ini.

img

Rehan balita 2 tahun yang dilaporkan hilang bersama pembantu. Foto-Istimewa

Trio mengaku nekat berbohong lantaran panik. Apalagi sebelumnya sang istri pernah mengatakan ingin pulang ke Jawa.

“Saya khawatir anak saya dibawanya ke Jawa, katanya dia mau terbang ke Jawa, lalu saya hubungi tidak bisa. Jadi supaya cepat ketemu saya langsung buat laporan,” lirihnya.

“Dia (istri) tidak pamit, dia pulang ke Jawa juga gak apa tapi anak jangan dibawa,” ujarnya mengakhiri.

Diwartakan sebelumnya, polisi langsung bergerak cepat usai menerima laporan penculikan Rehan. Identitas terduga pembawa kabur Rehan sudah disebar sampai ke Bandara Syamsudin Noor.

Dari Banjarmasin, polisi juga mengintensifkan penjagaan di kawasan pelabuhan Trisakti. Jumat malam, tampak puluhan anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Laut (KPL) melakukan penyisiran mencari Rehan.

Pantauan media ini, ada puluhan polisi yang diterjunkan. Mereka men-sweeping terminal Roro, kapal yang biasa memuat kendaraan. Satu persatu truk dan embarkasi di pelabuhan Trisakti diperiksa. Khususnya yang membawa penumpang anak.

Baca juga:Temuan Ulin Raksasa di Barabai, Taksiran Harga Sentuh Puluhan Juta

Baca juga:Temuan Ulin Raksasa di Barabai Perlu Perhatian Pemerintah

Baca Juga: Geger Balita Hilang Bersama Pembantu di Banjarbaru

Baca Juga: Gerak Cepat Polisi Buru Pembawa Kabur Balita Banjarbaru

Baca Juga: Terobos 'Kandang Banteng', Sekdaprov Kalsel Diam-Diam Maju Pilwali Banjarmasin

Reporter: Nurul MufidahEditor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner