bakabar.com, BANJARMASIN - Kinerja keuangan Bank Kalsel selama semester satu tahun 2019 telah melampaui target Rencana Bisnis Bank (RBB). Ini disampaikan oleh Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syabarrudin saat pertemuan bersama awak media di Lantai 3 Bank Kalsel, Selasa (15/10) sore.
Pada kesempatan itu, Agus memaparkan laporan keuangan utama yang mengalami peningkatan hingga Juni 2019, antara lain aset, kredit dan pembiayaan, dana pihak ketiga, pendapatan, biaya dan laba.
"Secara umum semuanya tercapai, kecuali tabungan," kata Agus.
Untuk itu, Bank Kalsel terus berupaya meningkatkan pelayanan kepada para nasabah salah satunya melalui tabungan haji iB Ar-Rahman.
"Kita punya produk yang bagus, karena ini pas dengan masyarakat Kalsel yang religius," ucap dia.
Seperti diketahui, daftar tunggu antrean keberangkatan haji Kalsel adalah yang terlama di Indonesia yaitu 31 tahun. Karenanya, menurut Agus, ini kesempatan yang baik bagi para nasabah Bank Kalsel yang ingin mencicil tabungan berhaji, sebab rekening tabungan dapat dibuka tanpa batasan usia.
"Jadi bagi yang memiliki anak baru lahir pun sudah bisa dibukakan rekening tabungan. Jadi saat mereka naik haji nanti masih segar, tidak jompo," ungkapnya
Walau dalam laporan semester lalu tabungan belum mencapai target, tetapi dia masih optimis ke depan akan melampaui target RBB. Perkembangan itu juga didukung dengan dipercayanya Bank Kalsel sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS-BPIH) oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
"Kita langsung tancap gas dan target yang diberikan sudah tercapai, sekira 3 ribu penabung," sebutnya.
Baca Juga: Pelajar SMKN 5 Banjarmasin Diajak Nabung di Bank Kalsel
Baca Juga: Bank Kalsel Siap Bersaing di Era Revolusi Industri 4.0
Reporter: Musnita Sari
Editor: Puja Mandela