bakabar.com, BANJARMASIN – Sebanyak 20 wartawan lintas media berkesempatan merasakan pengalaman menjadi pengusaha.
Oleh Forum Wartawan Ekonomi (FWE) Kalsel, pertemuan media kali ini mengajak para wartawan untuk mengolah berbagai kudapan yang dibimbing langsung oleh chef berpengalaman dari Boga Sari Training Centre (BTC) Banjarmasin.
Sekretaris FWE Kalsel, Arief Rahman, menyampaikan pelatihan ini digelar untuk menumbuhkan ketertarikan para wartawan kepada dunia bisnis, khususnya di bidang kuliner.
“Kita ingin memberikan bekal keterampilan dan pengetahuan baru tentang bisnis kuliner
bagi kawan-kawan wartawan di Kalsel. Siapa tau ada di antara mereka suatu saat tertarik untuk menekuninya,” ucap Arief, Sabtu (26/10).
Ke depan, FWE Kalsel akan secara konsisten menggelar berbagai kegiatan yang dapat memberikan edukasi dan inspirasi. Ini sejalan dengan upaya FWE Kalsel untuk ikut berkontribusi dalam mendorong geliat ekonomi di Kalsel lebih baik lagi.
“Terimakasih banyak kami ucapkan kepada para mitra kerja, baik pemerintah daerah maupun di sektor swasta yang selama ini sudah konsisten mendukung berbagai event FWE Kalsel. Semoga kedepannya kita bisa terus berkolaborasi,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Assisten Manager PR Bogasari, Rudianto Pangaribuan, mengatakan saat ini bisnis kuliner menjadi salah satu bisnis yang sangat menjanjikan untuk digeluti.
“Asal kreatif dan dapat konsisten mempertahankan rasa, produk kuliner yang diolah akan mudah diterima oleh pasar,” katanya
Boga Sari diklaim konsisten dalam mendorong hadirnya lebih banyak pengusaha baru di bidang kuliner. Salah satunya dengan rutin membuka pelatihan membuat aneka macam kue di Boga Sari Training Centre (BTC) yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia.
“Di BTC ini mereka yang berminat belajar membuat aneka kue menggunakan produk Boga Sari, kami latih dengan serius dengan dibimbing langsung oleh chef berpengalaman. Banyak sudah alumni BTC ini yang sukses berbisnis kuliner hingga sekarang,” ungkapnya.
Selanjutnya, Ketua Asosiasi Perusahaan Jasa Boga Indonesia (APJI) Banjarmasin, Rusmin Nuryadin, mengaku siap memberikan pembinaan yang berkelanjutan kepada para wartawan yang nantinya tertarik menekuni bisnis kuliner.
Hal ini, kata dia, sejalan dengan upaya APJI di Kalsel dibawah kepemimpinan H. Aftahuddin, yang ingin mencetak lebih banyak pengusaha baru dan tangguh di bidang kuliner. Agar tidak kalah bersaing dengan pebisnis kuliner luar yang banyak masuk ke Kalsel sekarang.
“Bukan hanya pembinaan dalam hal pelatihan saja yang akan kami berikan. Kami juga akan berupaya mencarikan sumber bahan baku baru bagi anggota APJI agar mereka bisa menjual produknya secara lebih kompetitif,” tuturnya.
Untuk diketahui, kegiatan yang mengambil tema “Wartawan Jadi Pengusaha, Kenapa Tidak?” disponsori oleh Bank Kalsel, Boga Sari, APJI Kalsel, Cafe Nostalgia, PT Dharma Lautan Utama Banjarmasin, Telkomsel, Jamkrida Kalsel dan PDAM Bandarmasih.
Baca Juga: Ahmad Yusuf, Hobi Berbuah Kepercayaan Kesultanan Banjar
Baca Juga: Masyarakat Meratus di HST Belajar Menulis dan Membaca
Reporter: Musnita Sari
Editor: Puja Mandela