Kalsel

‘Talabang Halus di Batu Nang Ganal’ Juara Lomba Desain Sasirangan HST

apahabar.com, BARABAI – Tiga motif buatan pengrajin kain sasirangan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mampu…

Featured-Image
Ketua Dekranasda HST, Hj Ernawati Chairansyah menyerahkan piala serta uang tunai kepada juara 1 dalam lomba mendesain motif sasirangan di Aula Shaza Guest House Barabai, Kamis (5/9).Foto-Joni for apahabar.com

bakabar.com, BARABAI – Tiga motif buatan pengrajin kain sasirangan di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mampu memikat dewan juri dalam lomba desain sasirangan di Aula Shaza Guest House Barabai, Kamis (05/09).

Pertama motif ‘Talabang Halus di Batu Nang Ganal’, kedua ‘Senja Kuning di Bajandik’ dan yang ketiga motif ‘Save Meratus’.

Dari ketiga motif itu, dewan juri akhirnya memutuskan ‘Talabang Halus di Batu Nang Ganal’ jadi yang terbaik.

Pembuat motif terbaik itu Efendi Putra. Dia meraih juara 1 lomba mendesain itu dan diganjar uang Rp1 juta.

Sedangkan pada juara II, diraih oleh Helda Apidini dengan kreasi motifnya Senja Kuning di Bajandik. Terakhir peringkat III diraih Erwin Hartanto dengan motif Save Meratus.

“Ini sebagai acuan untuk meraih yang lebih baik lagi di masa mendatang dan menumbuhkan kreatifitas pengrajin lokal kita, agar makin bersaing dengan produk dari luar dari,”kata Panitia Penyelenggara Lomba Desain Sasirangan, Ilaliah Rahmi.

Hasil penilaian itu, kata Rahmi berkaitan dengan membudayakan cinta produk daerah, meningkatkan keterampilan dalam mendesain dan memadankan warna.

Berdasarkan tampilan seluruh desain sasirangan yang dipajang, lanjut dia, sudah menunjukkan adanya kreasi sasirangan sangat bagus.

Para juara itu juga mendapat apresiasi dari Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) yang juga istri Bupati HST, Hj Ernawati Chairansyah.

Dia mengatakan, kemauan yang kuat serta berprilaku usaha yang baik, ke depannya kain sasirangan menjadi komoditi unggulan, diandalkan untuk menggerakan ekonomi masyarakat.

“Bagi para pengrajin supaya dalam memasarkan sasirangan harus mencantumkan Dekranasda HST di kemasan produknya agar masyarakat mengenal hasil- hasil karya HST,” pesan Ernawati.

Menjadi seorang pengrajin yang handal, kata dia, terlebih dalam mendesain memerlukan waktu yang cukup lama. Akan tetapi dengan ketekunaan belajar semua dapat diraih.

“Semoga di hari jadi HST nanti semua peserta lomba ini kebagian orderan dalam membuat sasirangan untuk dapat dipakai seluruh undangan,” harap istri bupati itu.

Agenda lomba itu digelar tiap tahun oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) HST dalam rangka mengangkat potensi Industri Keci Menengah (IKM) di HST.

Kali ini Dekranasda menggandeng Dinas Perdagangan (Disdah) HST untuk menggelar lomba. Harapan terselenggaranya lomba itu untuk menghidupkan IKM di HST.

“Selain itu juga untuk merealisasikan program kerja Dekranasda guna meningkatkan dan menumbuhkan kreatifitas pengrajin sasirangan dan sekaligus meningkatkan daya saing industri sasirangan khususnya yang ada di HST,” kata Kadisdag, Ali Fahmi.

Baca Juga:Lestarikan Kain Sasirangan, Utuh dan Aluh Terpilih Punya Tugas Itu

Baca Juga:Pemerintah Perlu Perhatikan Teknologi Pengrajin Sasirangan

Reporter: HN Lazuardi
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin

Komentar
Banner
Banner