bakabar.com, MARABAHAN – Ketenangan warga Desa Tamban Raya RT 2 Kilometer 12,5 di Kecamatan Mekarsari, terusik akibat kobaran api di belakang los Pasar Jumat, Rabu (04/09).
Bermula sekitar pukul 15.40 Wita, musibah tersebut berlangsung cepat dan menghanguskan tujuh rumah. Situasi sempat sulit dikendalikan tim gabungan pemadam kebakaran, lantaran angin berhembus cukup kencang.
Rumah yang mengalami kerusakan 100 persen adalah milik Hj Siti Aminah, Muhammad Yani dua rumah, Sumiati, Muhran, Maskanah dan Hj Hana. Berbeda dengan lima warga lain, Hj Hana dan Maskanah tidak tinggal di rumah tersebut.
Sementara satu rumah milik Kastalani terbakar separuh. Namun demikian, tetap saja rumah yang ditinggali bersama kedua anaknya tersebut tidak lagi bisa ditempati.
Kebakaran menyebabkan total 18 jiwa kehilangan tempat tinggal. 3 di antaranya adalah lanjut usia dan 6 pelajar Sekolah Dasar.
“Belum diketahui penyebab kebakaran, karena sedang diselidiki Polsek Mekarsari. Diperkirakan kerugian mencapai Rp300 juta,” jelas Moch Aziz, Camat Mekarsari.
“Kami sekaligus mengimbau warga mewaspadai sumber api, terutama sebelum meninggalkan rumah. Terlebih sekarang musim kemarau,” tandasnya.
Baca Juga: Berkat Lolongan Anjing, Kakek di Banjarmasin Selamat dari Kebakaran
Baca Juga: Update Kebakaran Sutoyo: 9 Rumah Ludes, Guru Zuhdi Pun Berjibaku Padamkan Api
Reporter: Bastian AlkafEditor: Aprianoor