Nasional

Demo DPRD Kalsel Sempat Ricuh, 3 Polisi Dilarikan ke Ambulans

apahabar.com, BANJARMASIN – Kericuhan sempat terjadi dalam demonstrasi di kantor DPRD Kalsel, Kamis (26/09) pagi. Dari…

Featured-Image
Massa terlibat saling dorong dengan aparat kepolisian di depan kantor DPRD Kalsel, Kamis pagi. Foto-apahabar.com/Rizal Khalqi

bakabar.com, BANJARMASIN – Kericuhan sempat terjadi dalam demonstrasi di kantor DPRD Kalsel, Kamis (26/09) pagi.

Dari pantauan bakabar.com, tiga polisi harus dilarikan ke mobil ambulans.

Pada sisi lain, tiga mahasiswa diamankan polisi ke samping kantor DPRD Kalsel

Bentrokan bermula saat massa aksi tak mendapat izin menyampaikan aspirasi di depan Rumah Banjar – sebutan kantor DPRD Kalsel. Mereka kemudian memaksa masuk dengan menerobos barikade polisi.

Sebelum kericuhan pecah, Wakil Ketua DPRD Kalsel M Syafruddin sempat mengajak massa untuk berdiskusi.

Diskusi tak mendapat titik terang. Polisi tidak mengizinkan seluruh massa menyampaikan aspirasi di halaman Rumah Banjar.

“Kemarin kami bisa masuk di rumah kami pak kenapa sekarang tidak,” teriak salah seorang pedemo.

Sebelum ricuh, berulang kali massa meminta anggota DPRD Kalsel untuk bernegosiasi dengan aparat kepolisian.

Polisi bersikeras tak memberikan izin, kuatir akan terjadi kerusakan pada aset Sekretariat DPRD Kalsel.

Namun sampai berita ini diturunkan kericuhan berangsur mereda. Massa mulai menyampaikan aspirasi mereka sembari melobi untuk masuk ke halaman DPRD Kalsel.

Ratusan petugas polisi, tiga unit water canon milik polisi, serta beberapa anjing K9 terpantau masih mengawal jalannya aksi.

Diwartakan sebelumnya, ratusan pedemo kembali menggeruduk kantor DPRD Kalsel. Sejak tadi pagi mereka sudah terlibat aksi saling dorong.

Kedatangan massa untuk menyampaikan aspirasi terhadap revisi KUHP yang digagas oleh DPR RI.

“Polisi mundur lima langkah. massa kami lebih banyak pak,” ancam salah satu pedemo menggunakan pengeras suara.

Ratusan massa tersebut dihadang dua kendaraan water canon dan ratusan barikade polisi. Tampak serta pasukan Brimob.

Petugas yang sudah siaga sebelum mahasiswa datang coba menghalau massa dengan dua lapis barisan yang berjaga. Baris pertama diisi polisi tanpa senjata dan perisai.

Baca Juga:Ikut Aksi Mahasiswa, Pelajar Banjarmasin Diamankan Polisi

Baca Juga:Tolak RKUHP, Mahasiswa Kembali Geruduk DPRD Kalsel

Baca Juga:Rela Tak Kuliah, Para Mahasiswi Ikut Sampaikan Aspirasi Depan DPRD Kalsel

Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner