bakabar.com, BANJARMASIN – Provinsi Kalimantan Selatan dinyatakan siaga darurat asap karena kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Untuk memohon diturunkannya hujan guna menghilangkan kabut asap, Polres Hulu Sungai Utara (HSU) melaksanakan Salat Istisqa.
Salat digelar di halaman Mapolres Hulu Sungai Utara, Jalan Muhajiri Utara No 2, Kecamatan Amuntai Tengah, HSU, Senin (23/9) siang sekira pukul 12.30 Wita. Salat Istisqa atau shalat meminta hujan ini dilakukan, supaya asap kebakaran lahan segera hilang.
Pelaksanaan Salat Istisqai dipimpin oleh Ustaz Achmad Rifai. Turut hadir Waka Polres Kompol H.M Tukiman, S.H, M.H dan pejabat utama Polres HSU, Kapolsek jajaran beserta ASN dilingkupi Polres Hulu Sungai Utara
Waka Polres HSU Kompol H M Tukiman mengatakan, pelaksanaan Salat Istisqa meminta dan mendoakan agar hujan turun, sehingga bencana asap tidak muncul di wilayah HSU.
“Kegiatan Salat Istisqa ini telah disarankan untuk dilaksanakan mulai dari Presiden RI, Gubernur Kalsel, hingga Kepolisian,” kata Tukiman kepada bakabar.com melalui sambungan telepon
Pada kesempatan tersebut, Tukiman mengingatkan kepada masyarakat, bahwa pada saat pembukaan dan mengelola lahan agar tidak melakukan pembakaran lahan dan hutan.
“Dampak munculnya asap kebakaran lahan, mengganggu kesehatan pada manusia, dan juga bisa melumpuhkan aktivitas ekonomi pada masyarakat”, terang Tukiman.
Baca Juga:Dampak Kabut Asap, Polres HSU Salat Istisqa
Baca Juga:25 September, Salat Istisqa Di Lapangan 5 Desember Marabahan
Reporter: Eddy Andriyanto
Editor: Syarif