Nasional

Rusuh Papua, Ratusan Napi Lapas Sorong Masih Kabur

apahabar.com, SORONG – 258 narapidana Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Sorong dilaporkan melarikan diri, setelah kerusuhan dan pembakaran…

Featured-Image
Foto-rusuh papua.net

bakabar.com, SORONG – 258 narapidana Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Sorong dilaporkan melarikan diri, setelah kerusuhan dan pembakaran terjadi.

Kini aparat gabungan tengah mencari keberadaan mereka. Dilansir suara.com, jumlah warga binaan di sana 547 orang.

Dari jumlah itu setengahnya diketahui kabur saat kerusuhan terjadi pada Senin kemarin, sekira pukul 15.00 Wit.

“Isi lapas 547, yang tinggal 289 orang. Warga binaan yang berada di luar lapas 258,” kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM Ade Kusmanto, Selasa.

Dengan adanya insiden tersebut, pengamanan saat ini lebih ditingkatkan dengan tambahan penjagaan dari pihak keamanan seperti TNI dan Polri. Mereka ikut membantu untuk menjaga lapas serta mencari warga binaan yang kabur.

“Sudah (ada langkah-langkah yang diambil) dengan bantuan Polri dan TNI, mengamankan lapas dan mengejar pelarian,” katanya.

Sebelumnya Lapas Sorong, Papua Barat dilaporkan terbakar pada Senin kemarin. Kabarnya, pembakaran itu terjadi akibat adanya provokasi dari demonstran di luar lapas. Ade Kusmanto membenarkan kejadian tersebut.

“Mereka (pendemo) melempari gedung lapas sehingga memprovokasi penghuni lapas,” kata Ade.

Akibat provokasi yang dilakukan para pedemo itu, terjadilah kerusuhan di dalam lingkungan lapas.

Para penghuni lapas melakukan perlawanan kepada petugas yang sedang berjaga bahkan berusaha untuk melarikan diri.

Kerusuhan bermula terjadi di Manokwari, Papua Barat, Senin pagi. Aksi yang bermula direncanakan akan berlangsung secara damai nyatanya malah berakhir dengan kerusuhan.

Kerusuhan semakin menjadi ketika Gedung DPRD Papua Barat dibakar massa. Kerusuhan tersebut pun kian melebar. Selain Lapas Sorong, terminal keberangkatan dan kedatangan di Bandara DEO Sorong, Provinsi Papua Barat juga dirusak pedemo.

Unjuk rasa itu dipicu oleh insiden pengepungan asrama mahasiswa Papua di Surabaya, Jawa Timur dan kejadian di Malang baru-baru ini.

Baca Juga:Rusuh Manokwari Buntut Pemukulan Mahasiswa Papua di Surabaya

Baca Juga: Rusuh Manokwari, Peter Tak Menyangka Gedung DPRD Papua Barat Dibakar

Baca Juga: Polri-TNI Terjunkan 9 SSK Amankan Kerusuhan di Manokwari

Sumber: Suara.com
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner