Kalsel

Ramai-Ramai Tolak Pungli dan Pemalakan di Pantai Batakan Tanah Laut

apahabar.com, PELAIHARI – Menggandeng aparat hukum, masyarakat kawasan wisata Pantai Batakan, Tanah Laut, mantap menolak pungutan…

Featured-Image
Warga Desa Batakan Deklarasi Tolak Pungli di Kawasan Wisata Pantai Batakan, Sabtu. apahabar.com/Chandra

bakabar.com, PELAIHARI – Menggandeng aparat hukum, masyarakat kawasan wisata Pantai Batakan, Tanah Laut, mantap menolak pungutan liar dan pemalakan. Deklarasi penolakan dilakukan di Desa Batakan, Sabtu (03/08) pagi,

Salah satu pemuda Ani Setiawan yang juga Ketua Ikatan Mahasiswa dan Pemuda (Ikmada) Tanah Laut mengapresiasi adanya deklarasi tolak pungli dan pemalak.

"Deklarasi tolak pungli dan pemalakan sangat kita dukung agar kawasan wisata pantai kita nyaman bagi pengunjung di Batakan ini," kata Ani, kepada bakabar.com.

“Segala bentuk yang mengganggu keamanan dan ketidaknyamanan bagi pengunjung akan kita lawan,” jelasnya lagi.

Aksi pungli dan pemalakan jelas merusak nama baik Kampung Batakan serta menggerus kunjungan ke objek wisata bahari yang terpadu dengan panorama alam pegunungan tersebut.

"Dampaknya perekonomian sektor pariwisata yang menjadi unggulan desa ini melambat. Bukan Cuma itu pedagang juga merugi akibat wisata pantai sepi,"ujarnya.

Sebelumnya, dugaan pungli dan pemalakan di sana membuat pihak desa antisipasi. Adanya dugaan pungli di objek wisata milik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tanahlaut itu disampaikan oleh aparat desa setempat.

Ani memastikan sejauh ini Pantai Batakan sudah aman dan nyaman bagi pengunjung.

"Bahkan acap kali kami melakukan gotong royong untuk bersihkan pantai bersama masayarakat dan komunitas pencinta pantai," katanya.

Kapolsek Panyipatan Iptu Turyadi membenarkan sekarang ini pemalakan dan aksi pungli sudah tidak lagi ditemukan.

"Kita jamin pungli, pembajakan atau pemalakan bagi pengunjung wisata tidak ada lagi. Kawasan Wisata Pantai Batakan aman bagi pengunjung," kata Kapolsek usai deklarasi.

Bahkan untuk memberi rasa aman bagi pengunjung bersama anggota Polsek aktif melakukan kegiatan patroli kawasan tersebut.

Deklarasi tolak pungli dan pemalakan turut dihadiri unsur Dinas Pariwisata Tala, Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan, Satgas TNI Angkatan Laut, Babinkamtibmas, KNPI, Karang Taruna, LPM, BPD Desa, komunitas masyarakat Batakan dan kepala desa setempat.

Baca Juga:Bak Lagu Lama, Temuan Tambang Ilegal di Tala

Baca Juga:Temuan Tambang Ilegal di Tala, PT JBG Angkat Bicara

Reporter: Ahc14
Editor: Fariz Fadhillah



Komentar
Banner
Banner