bakabar.com, MARTAPURA – Dalam rangka memeriahkan hari jadi (Harjad) Kabupaten Banjar ke-69, dan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-73, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar menggelar kegiatan Jalan Santai dan Pasar Tani di Alun-alun Ratu Zalecha Martapura pada Minggu (4/8/2019) mulai pukul 06.30 wita.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh, Dandim 1006, Bupati Banjar, Kepala Satpol PP, Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga, serta pejabat Kabupaten Banjar Lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora), Rahmad Dhani mengatakan, pada hari ini pihaknya melaksanakan kegiatan 2 kegiatan, yaitu jalan santai dan juga mengadakan Pasar Tani untuk memperingati hari jadi Kabupaten Banjar serta HUT RI.
“Kegiatan jalan santai ini kita laksanakan untuk menciptakan fisik masyarakat Kabupaten Banjar menjadi kuat serta jasmaninya menjadi sehat,” ujarnya.
Rahmad menyampaikan jika pihaknya juga menyelenggarakan beberapa perlombaan dari permainan tradisional, di antaranya lomba enggrang, bakiak, tarik tambang, serta balogo.
“Untuk lomba balogo kita minta dari komunitas balogo yang ada di Kabupaten Banjar ini,” tuturnya.
Kadis Pora menyampaikan, jika lintasan jalan santai adalah dari Alun-alun Ratu Zalecha Martapura, melintasi jalan A. Yani menuju ke arah Kodim 1006, berbelok ke arah Tanjung Rema, dan kembali ke Alun-alun.
“Hadiahnya juga tidak tanggung-tanggung, ada 2 sepeda gunung serta 1 kulkas sebagai hadiah utamanya,” ungkapnya.
Pada kegiatan tersebut, Bupati Banjar, KH. Khalilurrahman mengungkapkan sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan seperti ini. sebab menurutnya, kegiatan tersebut akan meningkatkan kualitas masyarakat.
“Saya harap masyarakat juga ikut mendukung. Karena dengan diadakan kegiatan ini meningkatkan kebersamaan dan kesehatan kita, maka mari terapkan dari sekarang hidup sehat,” ucap Guru Khalil.
Adapun terkait dengan pelaksanaan Pasar Tani, Bupati Banjar mengharapkan hal tersebut bisa meningkatkan hidup para petani di Kabupaten Banjar.
“Semoga petani dapat menjual produk dengan harga lebih baik dan konsumen dapat harga lebih murah,” katanya.
Dirinya juga berharap, agar petani yang dulu hanya melakukan tanam, petik, dan jual. Sekarang, menjadi tanam, petik, olah, dan jual.
Baca Juga: Permudah Pelajar ke Sekolah, Pemkab Banjar Sediakan BUNGAS
Baca Juga: Tenangkan Pikiran, Nikmati Sunset di Sungai Barito
Baca Juga: Kisah Rizsa Hasan Aman;Bentuk AIMI Kalsel dari Pengalaman Gagal Menyusui
Baca Juga: Tekan Balapan Liar, Polsekta Banjarmasin Timur Giatkan Patroli
Reporter: AHC 15
Editor: Muhammad Bulkini
