bakabar.com, BANJARMASIN- Jenazah KH Hasbullah Muin yang dimakamkan di Jakarta sekitar 8 tahun yang lalu, masih utuh ketika dipindahkan ke komplek pemakaman kakeknya, KH Wahab Hasbullah di Tambakberas, Jombang.
Peristiwa itu diketahui ketika prosesi pemindahan makam Kiai Hasbullah dari Jakarta ke Jombang pada Minggu 14 Juli 2019 kemarin.
“Akhirnya semua orang ingin tahu, amalan apa yang dikerjakan beliau sampai-sampai jasadnya utuh. Padahal, semua tahu, beliau sudah kapundut sejak delapan tahun lalu, tepatnya 16 Mei 2011 di Jakarta.Subhanallah,” ujar cicit KH Wahab Hasbullah, H Abdul Rozaq, seperti dikutip daridream.co.id, Rabu 17 Juli 2019.
Pria yang akrab disapa Gus Rozaq ini memimpin prosesi pemakaman kembali jenazah Kiai Hasbullah di Tambakberas. Dia menjelaskan, Kiai Hasbullah merupakan anak Nyai Khadijah binti Wahab dengan KH Muin.
Kiai Hasbullah menikah dengan Nyai Jamilah. Dari pernikahan tersebut Kiai Hasbullah dikaruniai tiga anak, yaitu M Zaki Cahyo Negoro, Gemala Hatai, dan Ngabehi Marzuk.
Menurut Gus Rozaq, Kiai Hasbullah punya peran besar dikeluargabesar Tambakberas.
“Kalau menolong seseorang, selalu dilakukan secara tuntas. Bu Nyai Mahfudhoh Wahab sendiri merasakan betapa besar peran beliau dalam keluarga besar,” kata Gus Rozaq.
Selain itu, Kiai Hasbullah dikenal tekun dalam belajar. Semasa hidup, Kiai Hasbullah memilih mondok di Pesantren Darul Ulum Rejoso demi memperkaya ilmu meski pesantren kakeknya di Tambakberas dikenal sebagai gudangnya ilmu.
Tak hanya memperdalam ilmu agama, Kiai Hasbullah juga mempelajari ilmu hukum. Dia bahkan menyandang gelar sebagai Sarjana Hukum.
“Beliau meninggal lantaranpenyakitjantung. Sampai kemarin jasad beliau masih utuh. SemogaAllahSWT mengampuni kekhilafannya, menerima amal baiknya, kami diberi kekuatan untuk meneruskan semangat juangnya,” kata Gus Rozaq.
Baca Juga: Viral, Jasad Kiai di Blitar Utuh Meski Terkubur 31 Tahun
Sumber: dream.co.id
Editor: Muhammad Bulkini
