bakabar.com, BANJARBARU – Aditya Mufti Ariffin atau Ovie siap membuat surat penyataan atau hitam di atas putih.
Itu sebagai komitmennya membangun Kota Banjarbaru, sekaligus maju di Pilkada Serentak, September 2020 mendatang.
Sebelumnya, Ketua DPW PPP Kalsel ini mantap menggandeng Ketua DPD Partai Golkar Banjarbaru Iwansyah.
Pengajuan komitmen itu sebagai syarat pengusungan calon harus terlebih dahulu melalui mekanisme partai.
“Ya, kemarin sudah disampaikan secara informal (kepada Sahbirin Noor, red),” ucap Ovi kepada bakabar.com, Sabtu (13/7) siang.
Ovi mengakui telah bertemu dengan ketua DPD Golkar Kalsel itu. Bahkan, mengklaim mendapat restu untuk maju bersama Iwansyah, ketua DPRD kota Banjarbaru itu.
“Ya, sudah,” cetusnya singkat.
Bentuk komitmen hitam di atas putih, kata dia, secepatnya akan menyusul dan tetap mengikuti produser yang ditetapkan oleh partai politik.
“Kita mengikuti proses partai,” tegasnya.
Sebelumnya, Aditya Mufti Ariffin atau Ovie dan AR Iwansyah tampil kompak di hadapan publik, Rabu (10/7) pagi, sekitar pukul 09.00 waktu setempat.
Namun yang mengejutkan, keduanya menyatakan siap maju sebagai bakal calon wali kota dan wakil wali kota di Banjarbaru.
Sebelumnya Ovie digadang kuat untuk meneruskan karir sang ayah Rudy Ariffin yang merupakan mantan gubernur Kalsel dua periode.
"Saya sebagai calon wali kota dan Bapak Iwansyah sebagai calon wakil wali kota," jelas Ovie di kediaman rumah Rudi Arifin Jalan Garuda Banjarbaru.
Perlu diketahui Ovie merupakan anggota DPR RI Komisi III sekaligus Ketua DPW PPP Kalsel. Sementara, AR Iwansyah ketua DPD Golkar Banjarbaru.
"Kita akan konsolidasi internal dulu penguatan jaringan dan lain lain. Dengan pimpinan partai sudah ACC [menyetujui, Red] tetapi ya lihat saja nanti karena kan keputusan ada di pusat. Ya memang ada beberapa koalisi mulai dari 4-6 partai," ujarnya.
Sebelum bulat menggandeng Iwansyah, semalam Ovie menggelar urun rembuk dengan massa pendukungnya. Keputusan baru didapat sekirar pukul 2, dini hari.
"Jadi dulu sejarahnya kami pernah sama-sama berjuang di lapangan untuk politik jadi bukan cuma baru ini saja kami bersama dan kami yakin chemistry kami sudah ada," tuturnya.
"Yang jelas kita ada beberapa konsep untuk ke depan, yang belum bisa diutarakan agar menjadi gebrakan dan menjadi realisasi langsung," sambung Ovie lagi.
Selain Golkar dan PPP yang merupakan partai bernaung keduanya, Ovie memastikan masih membuka pintu bagi partai lain yang ingin mendukungnya demi menandingi petahana Nadjmi Adhani-Darmawan Jaya Setiawan.
Baca Juga:Mengintip Visi-Misi Caleg dari Kalsel Menuju Senayan (1): Aditya Mufti Ariffin
Baca Juga:Aditya Mufti Ariffin : Buktikan Caleg Muda Mampu Bersaing
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Fariz Fadhillah
