Kalsel

Pemkab HST Usulkan 446 CPNS, Berikut Komposisi Formasinya

apahabar.com, BARABAI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Tengah (HST) mengusulkan 446 untuk formasi Calon Pegawai…

Featured-Image
Kantor Bupati HST. Foto-Istemewa

bakabar.com, BARABAI - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Tengah (HST) mengusulkan 446 untuk formasi Calon Pegawai Negri Sipil (CPNS) 2019. Komposisi dari formasi tersebut yakni 70 persen untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK) dan 30 persen untuk formasi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Formasi itu sudah ditandatangani Bupati HST dan diusulkan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia pada Juni lalu.

"Untuk PPK jumlahnya 312 dan untuk ASN sebanyak 134," kata Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia, Ahmad Fathoni, saat dijumpai bakabar.comusai Pelantikan Pejabat di Aula Bapelitbangda, Rabu (10/7).

Komposisi usulan CPNS dan PPPK itu sudah disesuaikan dengan surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia, Syafruddin yang mengeluarkan surat edaran dengan nomor B/671 /M.SM.01.OO/2019, 17 Mei 2019.

Adapun usulan untuk PPPK didominasi tenaga fungsional, bidang pendidikan dan kesehatan. Untuk Tenaga pendidikan semua dengan kualifikasi pendidikan S-1 yakni, guru TK 1 orang, SD untuk guru kelas dan agama Islam dengan total 214. Sedangkan untuk SMP, guru agama Islam 4 orang, guru agama Katholik 1, Bahasa Indonesia sebanyak 11 orang, Bahasa Inggris 2 orang, Konseling 3 orang, IPA 2 orang, IPS 2 orang, Matematika 2 orang, Seni Budaya dan TIK masing-masing 1 orang.

Berbeda dengan tenaga kesehatan, kualifikasi pendidikannya dari SMA/SLTP, DIII hingga S-1. Untuk mengisi puskesmas di HST dengan kualifikasi S-1 yang terdiri dari apoteker 3 orang, Dokter Umum 3 orang, Dokter Gigi 4 orang, SKM 3 orang. Sedangkan untuk kualifikasi DIII yakni; Bidan 11 orang, Keperawatan 15 orang ditambah Keperawatan Gigi 3 orang, Analis Kesehatan 1 orang dan Kesehatan Lingkungan 4 orang. Dilanjutkan penempatan Rumah Sakit Damanhuri Barabai dengan kualifikasi S-1 spesialis, yakni; anak, dalam dan THT dengan total 3 orang.

Sedangkan untuk mengisi Dinas Pertanian yakni, S-1 Dokter Hewan 1 orang, Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan 4 orang berkualifikasi S-1. Untuk kualifikasi SLTP sederajat atau SPP untuk Pelaksana Pemula-Paramedik Veteriner 3 orang dan Penyuluh Pertanian 2 orang.

Berikutnya, rincian usulan ASN untuk tenaga pendidikan dengan kualifikasi S-1 yakni; guru SD yang terdiri dari guru kelas 14 orang dan guru olahraga 1 orang. Sedangkan untuk SMP terdiri dari Guru Agama Islam, Bahasa Indonesia, IPA, masing-masing formasi 1 orang, sementara Guru Olahraga 3 orang.

Sedangkan tenaga struktural didominasi dengan kualifikasi S-1 Ekonomi, Ilmu Sosial dan Politik, Akuntansi, Informatika, Adminisitrasi, Perkantoran, Hukum, Keuangan, Teknik Sipil serta Arsitektur.

Untuk Sekretariat Daerah 26 orang, Sekretariat DPRD 3 orang, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia 9 orang, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah 7 orang, Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah 2 orang, Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah 2 orang.

Selanjutnya untuk Dinas Perdagangan 3 orang, Dinas Perpustakaan 3 orang, Dinas Pertanian sebanyak orang, Dinas Pendidikan sebanyak 3 orang, Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak 6 orang, Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik 2 orang.

Pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah ada 2 orang, Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata 3 orang, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebanyak 4 orang, Dinas Kesehatan sebanyak 9 orang, Dinas Ketahanan Pangan sebanyak 3 orang, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa sebanyak 8 orang.

Sedangkan untuk Satpol PP dengan kualifikasi SLTA sebanyak 15 orang.

“Mudah-mudahan bisa dikabulkan semuanya,” kata Fathoni.

Baca Juga:Atasi KLL, BPJS Kesehatan Cabang Barabai Sosialisasikan INSIDEN

Baca Juga:Goyang Ibu-Ibu PKK, Jackie Chan Barabai Dapat Saweran

Reporter: HN Lazuardi
Editor: Muhammad Bulkini



Komentar
Banner
Banner