bakabar.com, BANJARBARU - Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Cantung menyerahkan hasil kayu temuan dari jenis ulin dengan berbagai ukuran sebanyak 5,3 kubik kepada Dinas Kehutanan (Dishut) Kalimantan Selatan (Kalsel).
Menurut Kasi Perlindungan Hutan Dishut Kalsel, Dani Prasetyo, kayu ulin sebanyak 5,3 kubik ini, merupakan hasil operasi pengamanan hutan yang dilakukan KPH Cantung pada beberapa hari belakangan ini.
Baca Juga: Dekonsentrasi, Pola Terbaik Capai Efektifitas Otonomi Daerah Bidang Kehutanan Kalsel
“Kayu jenis ulin yang kita serahkan ini didapat saat kita melakukan operasi pengamanan di wilayah KPH Cantung,” ujar Dani Prasetyo, Selasa (23/7/2019).
Barang bukti kayu temuan tersebut segera diangkut dengan menggunakan truk untuk di bawa dan diamankan oleh tim pengamanan hutan ke kantor Polhut Dinas Kehutanan yang berada di Gang Petai Banjarbaru dan selanjutnya akan diukur dan diperiksa oleh petugas yang berwenang.
Dani menilai, aktifitas perambahan kayu di wilayah KPH Cantung mengalami peningkatan, hal ini diakibatkan tingginya permintaan kayu di pasaran, yang menyebabkan para pelaku pembalakan liar terus melakukan aktifitas mereka.
Dia berharap dengan intensnya patroli pamhut ini mampu menurunkan aktivitas perambahan hutan, maupun pelaku pembalakan liar.
Foto - Dishut Kalsel for bakabar.com
“Kami siap melakukan tugas dengan melakukan patroli keliling yang dilakukan secara rutinitas dan berkelanjutan, dan kami di lapangan saat melakukan patroli selalu dibantu oleh polisi kehutanan, TKPH dan MMP,” tambah Dani.
Baca Juga: Kadishut Kalsel Apresiasi Forum Komunikasi Perbenihan Tanaman Hutan
Reporter: Nurul MufidahEditor: Aprianoor
